Articles, Articles, Travelling

Medjugorje Penampakan Bunda Maria & Kaki Yesus Yang Mengeluarkan Air Mata.

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Medjugorje Penampakan Bunda Maria & Kaki Yesus Yang Mengeluarkan Air Mata.

Menuju Bosnia dengan meninggalkan Dubrovnik, melalui jalan-jalan di bukit-bukit. Pemandangannya aduhai cantiknya. Atap rumah genting kemerahan, di tepi laut dengan pulau kecil, gunung dan formasi batu-batu di kejauhan. Pemandangan sepanjang Laut Adriatic memang menakjubkan.
Seringkali pemandangan lebih cantik dari ketinggian karena bisa melihat gambar besarnya.
Banyak motorhome (mobil yang didesain seperti rumah) berarti daerahnya tidak terlalu ramai dan cocok untuk camping.

Kembali harus melalui border berkali-kali, antri lagi. Sopir kami, Adrian, harus kasi Coca-Cola & Aqua supaya bisa cepat lewat. 🙂

Medjugorje adalah kota di Herzegovina, yang berada di wilayah Bosnia. Terkenal sebagai tempat ziarah umat Katolik,
Our Lady of Medjugorje.

Pada tanggal 24 juni1981 ketika ada 6 anak remaja berusia 14-16 tahun,- 2 anak laki-laki & 4 anak perempuan-, dari Herzegovina sedang menggembala, melihat penampakan Bunda Maria di puncak bukit Apparation Hill.
Selama 3 hari berturut-turut ke 6 anak ini melihat penampakan Bunda Maria di sekitar sana. Dan pada tanggal 26 Juni 1981, Bunda Maria nampak di tempat yang sekarang dibangun Gereja St. James.

Tidak jauh dari Gereja St. James, dibangunlah Patung Yesus My Redeemer sejak 20 tahun lalu.
Hal yang tak terduga terjadi sejak sekitar 10 tahun lalu. Dari lutut Patung Yesus mengeluarkan tetesan air. Padahal tidak ada pipa atau sesuatu yang memungkinkan keluarnya air. Para peneliti penasaran, maka di tes, apa kandungan air itu?
Hasilnya, ternyata air itu seperti kandungan air mata.

Sejak itu banyak umat Katolik yang berdoa dan berziarah ke sana. Saat kami ke sana, menyaksikan antrian panjang umat yg ingin mengambil tetesan air itu untuk membuat tanda salib.
Memang tetesan air itu muncul terus menerus. P. Indra sengaja mengambil videonya.

Sementara di sampingnya, sedang diadakan doa dan pujian yang dipimpin oleh seorang Romo.
Sepanjang jalan antara gereja dan patung Yesus Redeemer, banyak tempat yang untuk berdoa Jalan Salib dengan lukisan di dindingnya menggambarkan penderitaan Yesus menuju salib.

Di samping gereja, banyak sekali kamar-kamar untuk pengakuan dosa. St. Leopold Mandi, O.F.M., seorang biarawan yang cacat dalam bicaranya,namun mengembangkan kekuatan spiritual yang luar biasa. Beliau rendah hati dan tugasnya untuk menerima pengakuan dosa dari umat Katolik di sana, hingga menghabiskan 12-15 jam setiap harinya. Beliau pemimpin ekumenis yang berdoa untuk persatuan penuh Gereja Timur dan Barat.

Pada tahun 1906, Papa Leopold Mandic bertugas di Friary of Santa Croce di Padua hingga akhir hidupnya 30 Juli 1942.
Suatu ketika puluhan tahun kemudian, jenazahnya dibawa kembali ke kota asalnya, ternyata jenazahnya masih tetap utuh. Beliau dijuluki sebagai Saint Leoplod Mandic, Capuchin.

Perjalanan dilanjutkan menuju kota Mostar, untuk mengambil foto di jembatan Mostar yang terkenal di old town dan menjadi salah satu situs UNESCO . Kota ini juga dikelilingi gunung.
Daerah ini pada jaman dulu pernah dijajah oleh Ottoman.
Sepanjang jalan kecil menuju ke bawah jembatan, dipenuhi resto, toko souvenir Dan ice cream. Mengingatkan akan situasi di Legian, Bali.

Better to see something once than hear about it a thousand times.

Lebih baik melihat sesuatu sekali daripada mendengarnya seribu kali.

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
“Berkenan kepada Tuhan.”
SELALU ADA MUJIJAT! (Oleh-oleh dari Mexico)
Mengapa Doa Belum Juga Terjawab?