Stress? Ternyata Ini Cara Sederhana Mengatasinya!
Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra
Stress? Ternyata Ini Cara Sederhana Mengatasinya!
Sesungguhnya setiap kita pernah mengalami stress, takut, depresi dengan level yang berbeda-beda. Manusiawi. Tetapi bagaimana kita meresponinya, itu yang membedakannya.
Penyebab stress bukan hanya soal uang, bisa masalah kesehatan, keluarga, cemas akan masa depan dsb.
Seperti dikutip dari WebMD, ada penyakit yang disebut ‘high-functioning depression; istilah untuk seseorang yang hidup dengan depresi tapi tampak bahagia dan selalu positif di luar.
Miss USA Cheslie Kryst yang meninggal dunia setelah loncat dari gedung apartemennya di New York City, konon mengalami depresi berat, menderita penyakit tersebut. Wanita yang meninggal di usia 30 tahun tersebut bisa menyembunyikan sakit mental yang dideritanya di depan publik.
Repotnya, semakin digali-gali penyebab stressnya, justru bikin semakin stress.
Apalagi jika si penderita sendiri yang mengakuinya, semakin dalam tertanam di alam bawah sadarnya.
Dan repotnya, kadang kita tidak sadar…. ada hal-hal yang kelihatan gak penting, tapi annoying, bikin kesal dan tanpa sadar menimbulkan stress sehingga pada akhirnya mengganggu kesehatan kita.
Creflo Dollar menegaskan jika kita membiarkan pikiran yang menimbulkan stress mengganggu kita, tinggal tunggu waktu stress itu akan bermanifestasi mengganggu kesehatan kita.
Bisa dalam bentuk berbeda-beda tergantung di mana organ yang lemah dan menerima serangan.
Penyakit auto-imune yang terutama disebabkan oleh pikiran-pikiran negatif. Demikian juga dengan kanker dan berbagai penyakit lainnya.
Buku karya Dr. MK Strydom yang berjudul “Healing begins with Sanctification of the Heart.” – “Kesembuhan dimulai dengan Pemurnian Hati.”
Dr. Strydom juga mengambil sebagian hasil riset Dr. Caroline Leaf dan Dr. Henry Wright. Ketiga tokoh besar ini sepakat, pikiran negatif menjadi penyebab berbagai penyakit.
“In the latest cuttig edge medical research, 87 – 95% of all diseases have been traced back to what goes on in thought life!- Dalam penelitian medis mutakhir, 87 – 95% dari semua penyakit, setelah ditelusuri kembali, penyebabnya terdpat pada apa yang terjadi dalam kehidupan pikiran!”, ujar Dr. Strydom,
“No disease is incurable- tidak ada penyakit yang tidak bisa disembuhkan!”
Wow…. Dahsyat!
Buku tebal ini dengan detil menjelaskan penyebab berbagai penyakit dari yang umum seperti diabetes, jantung, tekanan darah tinggi, hingga autoimun dan berbagai penyakit lainnya.
Di samping ketakutan, kepahitan, sakit hati, stress yang menjadi penyebab berbagai penyakit, ada satu penyebab yang menggelitik hati saya: Disobedience alias ketidaktaatan.
Wow….
Tidak taat terhadap apa?
Tuhan sudah memerintahkan:
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.
Kita tidak taat.
Sibuk berpikir dengan otak kita yang sebesar kacang, bagaimana solusinya? Koq seolah semua buntu.
Yang dikehendaki Tuhan, kita bergembira karena percaya kepada Tuhan, bahwa Dia setia, tidak pernah meninggalkan kita dan Dia pasti menolong kita.
Selama menanti, apa yang kita lakukan?
Berdoa, fokus baca firman dan merenungkannya.
Nanti kita akan tahu koq… Apa yang harus kita lakukan… Tuhan yang mengarahkan dan kita tinggal mentaatinya.
Sederhananya, jika ingin hidup tenang, bebas stres, maka apa pun yang Tuhan perintahkan, taatilah.
Jika kita taat, tidak ada celah yang bisa dimasuki si musuh untuk mencuri, membunuh dan membinasakan kita.
Pernah dengar quotes ini?
Saat kegelapan datang, tidak usah dilawan, didoakan, dan diusir dengan susah payah.
Cukup datang kepada terang.
Saat terang datang, kegelapan pun sirna.
Ketika ada pikiran yang menyebabkan ketakutan, stress dll gak usah dilawan, diusir dan diperangi…apalagi didoakan…
Cukup seperti ganti channel TV, tekan tombol, ganti acaranya.
Dengan cara yang sama, fokus pada perkataan dan janji-janji Allah, otomatis ketakutan, stress hilang secara alami.
As simple as that….
Praktik yuk…..
“I could imagine God saying to a lot of us, “Hey, I’m God, and you’re not. You’re not the general manager of the universe.” And the greatest stress reliever is take God seriously, but don’t take yourself seriously.” – Rick Warren.
“Saya dapat membayangkan Tuhan berkata kepada sebagian besar dari kita, “Hei, sayalah Tuhannya, dan bukan kamu. Ingat, kamu bukanlah manajer alam semesta.” Dan penyembuh stres terbesar adalah menanggapi Tuhan dengan serius, tetapi jangan menanggapi dirimu sendiri terlalu serius.” – Rick Warren.
YennyIndra
TANGKI AIR ANTI VIRUS & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK-
PEDULI KESEHATAN