Articles

Mau Hidup Berkemenangan? Ini Rahasianya!

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Mau Hidup Berkemenangan? Ini Rahasianya!

“Mengapa hidup naik-turun terus, kadang semangat, kadang hancur lebur?”
Seringkali kita bertanya seperti itu, tanpa menyadari bahwa jawabannya ada pada siapa yang memimpin hidup kita—roh kita yang sudah lahir baru, atau pikiran dan perasaan kita yang belum dilatih.

Perasaan itu ciptaan Tuhan. Indah! Menjadikan hidup berwarna, menarik, penuh dinamika. Tetapi BUKAN untuk menjadi pemimpin. Kalau perasaan dijadikan kompas hidup, hasilnya adalah kebingungan, ketidakstabilan, dan kekalahan.

Firman Tuhan mengajarkan, kunci utama untuk hidup berkemenangan adalah pikiran yang diperbaharui.
“Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu…”.

Pikiran yang diperbarui = cara berpikir yang benar = senjata melawan tipu daya iblis.

Iblis sudah kalah. Dilucuti kuasanya. Tapi dia masih punya satu senjata: kata-kata.
Dia melemparkan sugesti, ancaman, tuduhan, dan ketakutan ke dalam pikiran kita. Ia adalah pendakwa, kalau kita tidak terlatih mengelola pikiran, hidup kita bisa disabotase oleh suara-suara itu. Bukan karena iblis kuat, tapi karena kita mengijinkan.

Iblis suka mengetuk “pintu pikiran” kita dengan keras—dengan tuduhan seperti,
“Kamu gagal,”
“Kamu nggak layak,”
“Kamu akan kehilangan semuanya.”
Tetapi pertanyaannya: apakah kita membuka pintunya?
Ketukan yang keras tidak sama dengan masuknya ancaman. *Kita yang memutuskan pikiran mana yang boleh masuk dan tinggal.*

Bahkan ketika muncul godaan untuk tersinggung, marah, merasa dicurangi, atau diperlakukan tidak adil, kita tetap punya pilihan. Tersinggung itu pilihan!
Kita bisa memilih untuk menyimpan sakit hati dan membiarkan amarah mengambil alih, atau kita memilih berkata, “Aku percaya kebenaran Tuhan akan membelaku.”

Saat kita memilih untuk menolak tersinggung, kita sedang berkata: “Aku menolak dipimpin oleh perasaanku. Aku memilih dipimpin oleh rohku dan kebenaran Firman Tuhan.”

Hidup ini sepenuhnya di tangan kita. Bukan soal apa yang terjadi di luar, tapi bagaimana kita memilih menghidupinya.

Kita harus dilatih menguasai diri. Disiplin.
Pernah melihat anak yang tidak terlatih? Begitu susah mengaturnya….
Bayangkan kalau pikiran kita tidak pernah dilatih?
Takut, cemas, dan depresi merupakan hasil dari pikiran yang liar dan tidak diperbaharui.

Kita sering diajari untuk mendeklarasikan Firman, dan itu benar.
Tapi itu belum cukup.
Jika pikiran melanglang buana, apa yang dideklarasikan tidak akan termanifestasi. Tidak ada iman di sana!
Kita juga harus mendisiplinkan pikiran kita.
Belajar berkata: “Hei, kamu pikiranku, dan kamu pelayan dari rohku! Bukan aku yang ikut kamu, tapi kamu yang harus tunduk kepada kepada rohku. Tunduk dan selaras dengan Firman Tuhan.”

Tuhan sudah memberi kita roh yang baru—roh yang kuat, kudus, dan pemenang.
Tetapi pikiran dan tubuh?
Itu bagian kita.
Kita yang harus mendidik pikiran agar tunduk pada roh. Kita yang harus membuat tubuh menjadi hamba, bukan tuan. Kalau tubuh atau pikiran yang memimpin hidup kita, mereka akan menyeret kita menuju kehancuran.

Hidup yang dipimpin oleh roh adalah hidup yang berkemenangan.
Roh kita—yang bersatu dengan Roh Tuhan—selalu tahu apa yang benar. Tapi suara roh itu lembut. Ia tidak teriak. Maka perlu latihan untuk mendengarnya, dan keberanian untuk mentaatinya.

Mulailah hari ini: melatih pikiran kita untuk berpikir sesuai Firman, bukan perasaan.

Saat takut datang, ucapkan, “Aku tidak menerima pikiran ini. rohku percaya kepada Tuhan!” Saat tuduhan datang, ucapkan, “Tidak ada penghukuman bagi yang ada di dalam Tuhan.”
Saat ingin tersinggung, berkata, “Aku serahkan semua kepada Tuhan. Aku tidak akan kehilangan damai hanya karena emosi sesaat.”

Kemenangan kita bukan karena dunia tenang, tapi karena pikiran kita tunduk pada roh.
Dan roh kita—bersama Tuhan—selalu menang!

Yuk, ambil kendali atas pikiran dan perasaan kita.
Karena dari situlah hidup yang berkemenangan dimulai.
Siap?

“Your life is going the direction of your most dominant thoughts.” “Hidupmu sedang menuju ke arah dari pikiranmu yang paling dominan.” – Andrew Wommack.

Hidupmu sedang bergerak ke arah yang ditentukan oleh pikiranmu yang paling dominan.” – Andrew Wommack.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
THE REPUBLIC OF SVARGA
SWEET O’ TREAT
AESTICA INDONESIA – AESTICA ID
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#seruputkopicantik
#yennyindra
#Inspirasi Kebaikan #MotivasiKebaikan
#PribadiBerkualitas #BerbagiDenganSesama

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
Anda Clark Kent Or Superman?
“Kesembuhan Ilahi.”
Apa Tera bagi Saya?