Kutub Utara: Honningsvag, Alta Hingga Oslo.
Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra
Kutub Utara: Honningsvag, Alta Hingga Oslo.
Dari Honningsvag, kota paling utara di dunia atau kota terakhir yang dihuni manusia di ujung dunia, kami menuju kota Alta.
Sebagian jalanan berupa tunnel/terowongan, sepanjang 5 km dan menembus bawah laut Barrents.
Mengapa?
Karena jika membuat jalan melalui tepi gunung akan jauh lebih panjang dan anginnya keras maka membahayakan mobil-mobil yang lewat. Perjalanan sekitar 3 jam.
Kota Alta jauh lebih besar daripada Honingsvag. Pilihan penerbangan ke kota-kota lainnya lebih banyak, termasuk Oslo, ibukota Norwegia yang menjadi tujuan kami.
Di Alta kami mengunjungi Museum Alta, yang menyimpan peradaban masa lalu kota ini. Lalu dilanjutkan dengan mengunjungi Northern Lights Alta Cathedral.
Atap gereja kathedral ini mirip dengan Aurora yang menggulung hingga ke langit, bangunan ini terbuat dari titanium setinggi 47 meter. Kathedral ini akan sangat cantik diabadikan saat Aurora Borealis itu muncul. Biasanya terjadi pada akhir musim gugur atau awal musim semi.
Lampu dalam gereja yang menyala, memancar dari sebagian dindingnya yang terbuat dari kaca. Di bagian dalam dinding gerejanya, ada lambang ke 12 rasul.
Dekorasi unik dalam dinding gereja berupa garis-garis, patung Yesus dengan tangan terentang dan kepala menadah ke langit, menunjukkan kemenangan-Nya.
Di Oslo, Vigeland Sclupture Park yang menjadi tujuan utama. Taman indah nan luas berisi 200 patung karya Gustav Vigeland (1869â1943) dalam perunggu, granit, dan besi cor, termasuk patung The Angry Boy, -anak laki-laki sedang marah-, yang sangat terkenal. Karena banyaknya yang ingin foto dengan menggandeng tangan si angry boy, hingga tangan patung itu berwarna kuning, kelihatan bahan perunggunya.
Mengapa patung ini terkenal?
Vigeland ingin mengatakan, seorang anak boleh mengungkapkan rasa marah kepada orangtuanya asalkan masih dalam batas wajar.
“Pada jaman kita dulu, mana berani membantah orangtua? Benar atau salah, orangtua selalu benar.
Sebaliknya pada jaman sekarang, anak-anak diberi kebebasan mengungkapkan perasaannya, termasuk kemarahan, tetapi tidak sedikit yang sudah kebablasan, mengungkapkannya secara vulgar dan cenderung tidak sopan”, komentar seorang teman saat mendengar penjelasan tentang The angry boy.
Patung-patung itu semuanya telanjang, menggambarkan kehidupan normal manusia. Dari lahir hingga meninggalnya. The Vigeland Sclupture Park menjadi kebanggaan rakyat Norwegia.
Vigeland Park yang menggambarkan kehidupan manusia, mengingatkan pada ungkapan Raja Salomo, bahwa segala sesuatu dalam kehidupan manusia adalah kesia-siaan belaka.
Maka Salomo, Raja terkaya dan paling berhikmat di muka bumi menyarankan,
“Tak ada yang lebih baik bagi manusia dari pada makan dan minum dan bersenang-senang dalam jerih payahnya. Aku menyadari bahwa ini pun dari tangan Allah. ”
Segala sesuatu hanya berasal dari Tuhan saja, bahkan untuk sekedar menikmatinya.
Those who leave everything in God’s hand will eventually see. God’s hand in everything.
Mereka yang menyerahkan segalanya di tangan Tuhan pada akhirnya akan melihat. Tangan Tuhan dalam segala sesuatu.
YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN
www.mpoin.com