Articles, Travelling

Madonna Della Corona, Gereja Yang Menggantung Di Tebing Mt. Baldo.

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Madonna Della Corona, Gereja Yang Menggantung Di Tebing Mt. Baldo.

Pagi ini setelah breakfast, kami bersepeda mengelilingi Sirmione, mengunjungi castle dan grotto. Tidak lupa mengunjungi Thermal Spa terkenal milik Maria Callas, penyanyi soprano terkenal Italia.
Turis mulai ramai berlalu-lalang.

Tujuan keren kami hari ini, Madonna Della Corona, gereja yang dibangun pada tahun 1530, tepat di tebing vertikal di Gunung Baldo Italia. Santuario Madonna della Corona (Gereja Bunda Mahkota) tampak seolah-olah hampir menggantung di udara.

Perjalanan melalui desa-desa kecil yang tertata rapi dan asri. Jalanan kecil namun halus. Banyak pohon-pohon cemara menjulang tinggi dan beberapa dibentuk dengan manis, ada yang bulat, berbentuk binatang bahkan bak terowongan diantara bunga-bunga dan rumput hijau. Sangat cantik.

Tiba di desa tempat petunjuk Madonna Della Corona, P. Indra ragu-ragu. Ada jalan kecil menukik ke bawah hanya pas untuk 1 mobil. Benarkah?
Pemilik Kafe di depan jalan memberitahu, kami harus menunggu shuttle bus ke gereja. Bus akan datang pk. 13.32.

Waktu berlalu, namun bus tidak juga datang. Akhirnya kami disarankan turun dengan mobil, tetapi jika tidak ada tempat parkir, segera naik ke atas lagi.
Benar saja, jalanan terjal ke bawah, di sisi kiri kanan ada patung-patung untuk doa Jalan Salib. Sebentar- sebentar turun mengambil beberapa foto, asalkan ada sedikit tempat untuk mobil berhenti. Hingga akhirnya kami bisa mengambil foto gereja di tebing yang luar biasa keren. Unik….
Akhirnya, keinginan tercapai. Thanks God!

Dalam perjalanan pulang ke Venice melalui Paduva, tanpa sengaja kami menemukan
Forte Wohlgemuth di Rivoli Veronese, museum perang dunia pertama yang berbentuk bulat dengan rumput di atapnya. Nampak megah dan menarik di puncak bukit yang tinggi. Selalu ada hal menarik yang Tuhan tambahkan dalam perjalanan.

Seusai makan sore di Paduva, kami menuju Venice. Saat di toll, koq semua lajur tertulis TELEPASS. Mobil-mobil di depan kami melaju tanpa berhenti. Biasanya, di mesin pertama ambil tiket, saat akan keluar toll tiket dimasukkan, lalu kartu kredit dimasukkan untuk di charged.
Tidak bisa berhenti lama, P. Indra segera mengikuti mobil di depannya, lewat…

Menuju Venice, kami mulai bingung. Nanti cara keluarnya bagaimana?
Ketika akan keluar toll, awalnya masuk bagian TELEPASS. Ternyata tidak ada mesin untuk bayar dan palang tidak mau membuka.
P. Indra melambaikan tangan supaya mobil belakang mundur, pindah ke jalur pembayaran tunai atau kartu kredit.

Nah bagaimana membayarnya? Pusing lagi!
Tombol help di mesin ditekan. Saya berharap ada petugas yang muncul membantu, seperti di Indonesia, ternyata tidak ada.
Suasana tegang! Beberapa mobil antri di belakang kami. Klakson dibunyikan…

Suara petugas dari mesin di samping mobil dalam Bahasa Italia… Duh, ga paham. Hanya terdengar Milano berulang-ulang.

“Speak English please…”
“Where do you come from?”
“Indonesia…”,
Kebiasaan setiap ditanya darimana, selalu dengan bangga menyebut negara asal.
Saya dan P. Indra berembug jawaban… ngapain juga dia nanya kita darimana? Mengapa berkali-kali dia bilang Milano?
Ting…. Wow… Paham!
Petugas ingin tahu kami masuk toll darimana? Rupanya petugas mengira kami datang dari Milan.

” Padova go to Venice”

Muncullah angka 3.6 Euro. Kartu kredit dimasukkan, palang terbuka….
Yeayy…. Akhirnya lulus, kami pun tertawa terbahak-bahak mengingat pengalaman tadi…. Betapa lucunya!

You gain strength, courage, and confidence by every experience in which you really stop to look fear in the face. You are able to say to yourself, ‘I lived through this horror. I can take the next thing that comes along.-Eleanor Roosevelt

Anda mendapatkan kekuatan, keberanian, dan kepercayaan diri melalui setiap pengalaman di mana Anda benar-benar berhenti untuk melihat ketakutan di wajah. Anda bisa berkata pada diri sendiri, ‘Saya sudah hidup melewati kengerian ini. Saya akan mampu menghadapi hal-hal mendatang’. -Eleanor Rosevelt.

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
2 Kali Bertemu Full Team MANCHESTER UNITED? Berlapis Mujijat Yang terjadi Wow…
SELALU ADA MUJIJAT! (Oleh-oleh dari Mexico)
Hallstatt, Kota Yang Populer Keindahannya