Monthly Archives: Aug 2023

Articles, Christianity

Apa Arti Berkat? Uangkah? Ini Penjelasannya!

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Apa Arti Berkat? Uangkah? Ini Penjelasannya!

Banyak orang yang mengartikan berkat dengan uang dan barang-barang berupa materi.
Istilah “orang itu diberkati”, diartikan orang itu kaya, banyak duit dan aset.
Banyak orang kristen yang pola pikirnya masih sama dengan pola pikir dunia. Ke gereja & beribadah ‘SUPAYA’ diberkati dagangannya laris. Memberi persembahan SUPAYA bisnisnya maju.
Tidak ada bedanya dengan orang yang ke gunung kawi or dukun SUPAYA kaya, makmur dsb.

Orang Kristen Beribadah dan Memberi karena dia SUDAH diberkati, karena Kristus dengan segala kekayaan & kuasa-Nya berdiam di dalam rohnya.

*Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita. Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan.
2 Korintus 9:7-8 TB

*****
Padahal arti Berkat adalah Firman Tuhan-Perkataan Tuhan yang diperkatakan. Firman Tuhan adalah Allah sendiri (Yoh 1:1-3)
Memiliki Tuhan dan Firman, artinya kita memiliki segalanya. Karena Firman menjadikan apa yang tidak ada menjadi ada.

Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita SEGALA BERKAT ROHANI DI SURGA. Efesus 1:3 TB

Lho koq berkat di surga?
Ya, karena segala yang ada di dunia, asalnya dari apa yang tidak kelihatan, yang ada di dalam surga.

*Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, SEHINGGA APA YANG KITA LIHAT TELAH TERJADI DARI APA YANG TIDAK DAPAT KITA LIHAT. Ibrani 11:3 TB

Memiliki Tuhan Yesus & Firman-Nya, tidak sekedar diberkati dengan uang dan aset, bahkan hal-hal yang tidak bisa dibeli dengan uang pun: kesehatan, kesembuhan, kesehatan, damai sejahtera, – apa pun yang kita butuhkan, Tuhan sediakan tepat pada waktunya-, otoritas & kuasa dsb. Tuhan mencukupkannya.

Because as He is, so are we in this world – Karena sama seperti Yesus, kita ada di dunia ini. 1John 4:17 NKJV

Kita bisa menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati, menyembuhkan orang kusta. Itu perintah Tuhan bagi anak-anak-Nya. Klo Tuhan memerintah, artinya kita bisa. Tinggal dipraktikkan. ( Matius 10:8).

Memberi ke mana?
– Tempat di mana kita dipimpin dan diberi makan secara rohani (gereja lokal).
– Tempat di mana Injil diberitakan & Amanat Agung dikerjakan. Melalui pemuridan dan Kabar Baik diberitakan.

Sebagai penatalayan yang cerdas dan bijaksana, kita juga melihat hasil investasi kita, apakah benar-benar jiwa-jiwa dimenangkan bagi Kristus?
Invest di tempat yang subur tentunya.

*****
Kebanyakan orang Kristen percaya bahwa Tuhan DAPAT melakukan apa saja, tetapi mereka tidak percaya bahwa Dia TELAH melakukan semuanya di Kayu Salib. It Is Finished! Sudah Selesai!.

Mereka menjalani seluruh kehidupan Kristen dengan mencari, berusaha agar Tuhan menyembuhkan, membebaskan, memberkati, dan memakmurkan mereka; Faktanya, Dia sudah melakukannya.

Kunci sejati kehidupan Kristen adalah berhenti meminta dan Mulai Percaya dan Memerintah.

Nach yang harus kita lakukan, melakukan Perubahan Pola Pikir dengan memperbaharui pikiran kita sesuai Firman Tuhan, lalu bertindak! Latihan hingga trampil, skillful.

******
Pernahkah kita mendengar pertanyaan: “Jika ada Tuhan, mengapa ada begitu banyak kejahatan dan ketidakadilan di dunia ini?”
Seperti biasa, orang itu menunjuk pada kemiskinan dunia dan bertanya mengapa Tuhan tidak melakukan sesuatu untuk membantu orang miskin.

Meskipun saya tidak mengatakannya dengan lantang, saya (Andrew Wommack) bertanya-tanya, Apa yang orang ini harapkan dari Tuhan— menurunkan hujan uang dari awan?
Tuhan adalah Tuhan yang baik, pengasih. Jelas bukan kehendak-Nya bagi manusia agar manusia hidup dalam kemiskinan dan kebutuhan pokoknya tidak terpenuhi.
Dan, Tuhan telah memikirkan segalanya & memiliki rencana untuk memenuhi kebutuhan dunia.
Kehendak-Nya ditemukan dalam Ulangan 8:18:
“Dialah yang memberimu kekuatan untuk mendapatkan kekayaan, agar Dia dapat meneguhkan perjanjian-Nya” (New King James Version).

Perjanjian yang Allah ulurkan ke dunia tidak hanya bersifat rohani; itu juga termasuk kekayaan materi, kesehatan, kedamaian, dan segala sesuatu yang harus Dia berikan.
Dari semua cara yang bisa Allah lakukan untuk“menetapkan perjanjian-Nya” di bumi, Dia memilih untuk menggunakan kita—tubuh Kristus!
Betapa istimewanya— priviledge dan tanggung jawab—kita agar bermitra dengan-Nya dalam melayani kebutuhan rohani dan jasmani dunia.

Dalam pelajaran tentang Penatalayanan Keuangan, Andrew menjelaskan bahwa “kemakmuran sebenarnya bukan untuk kita.”
Banyaknya uang dan aset yang Tuhan percayakan, bukan untuk berfoya-foya, supaya mobil kita lebih hebat dari mobil tetangga.

Uang dan aset yang Tuhan titipkan, agar bisa kita salurkan menjadi berkat. Supaya kita memberkati orang lain.
Blessed to be a blessing for others. Diberkati menjadi Berkat bagi sesama

Yang menjadikan masalah, agama telah mengajarkan kepada gereja bahwa kemakmuran itu jahat dan egois, karenanya, kita harus menghindarinya dengan segala cara jika kita ingin menjadi saleh. Pola pikir ini menerima bahwa kemiskinan sama dengan kerendahan hati dan kesalehan.

Mereka yang percaya ini hanya menginginkan cukup banyak berkat Tuhan untuk bertahan. Mereka baik-baik saja dengan sedikit karena mereka tidak ingin menjadi egois. Namun 2 Korintus 9:8 mengatakan, “Allah dapat melimpahkan segala kasih karunia kepadamu; agar kamu, yang selalu memiliki segala kecukupan dalam segala hal, boleh berkelimpahan dalam setiap pekerjaan yang baik.” Tuhan ingin kita berlimpah dalam setiap pekerjaan baik. Kita tidak bisa banyak membantu orang lain jika kita sendiri bangkrut!

Melihat kemakmuran dari sudut pandang alkitabiah yang sebenarnya, kita egois jika kita tidak berkelimpahan, karena itu berarti kita tidak dapat memberi kepada orang lain. Menurut pengajaran Andrew dalam Penatalayanan Keuangan, kita harus mulai menjadi makmur agar dapat melakukan banyak pekerjaan baik. Inilah sebabnya mengapa Tuhan ingin kita berhasil. Dia ingin memberkati kita agar Dia dapat menjadikan kita berkat bagi sesama. Kita tidak dapat memberkati orang lain jika kita tidak diberkati.

Jika setiap orang Kristen memiliki sikap yang benar terhadap kemakmuran—memahami bahwa kemakmuran tidak egois, tetapi merupakan berkat Tuhan melalui kita—saya percaya kita dapat memberantas kelaparan dan kemiskinan dunia dan menyebarkan Injil ke seluruh dunia. Tuhan tidak akan menghujani orang dengan uang. Dia menunggu kita memercayai-Nya demi meraih kemakmuran, sehingga kita, “senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan” 2 Kor 9:8.

Mau? Yuk praktik….

Focusing on God’s love for you and His promises to provide for you, will conquer fear in finances – Ashley Terradez.

Berfokus pada kasih Tuhan dan janji-janji-Nya untuk mencukupi kebutuhan kita, akan menaklukkan rasa takut kita dalam hal keuangan – Ashley Terradez.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

gospeltruth’scakes
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

Read More
Articles, Self Motivation

World’s Way VS God’s Way – Sisi Lain Iri Hati & Persaingan.

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

World’s Way VS God’s Way – Sisi Lain Iri Hati & Persaingan.

Seorang ayah memberi sebatang coklat pada putranya, dalam sebuah video keluarga.
“Kamu senang?”
“Ya Papa…. saya senang.”
“Jika saya memberi 2 batang coklat pada adikmu, kamu marah tidak?”
“Ya, saya marah. Itu tidak adil.”
“*Pertama, ingatlah Hidup itu tidak adil. Kedua, jangan biarkan hidupmu dipenuhi dengan iri hati.* Awalnya kamu Tidak mempunyai coklat satu pun. Sekarang kamu memiliki satu coklat. Bersyukurlah. Jangan membandingkan diri dengan orang lain, itu yang membuatmu tidak bahagia…”

Wisdom!

******

“Bu Yenny, Seruput Kopi Cantik kan menulis tentang pelajaran Sekolah Charis. Selama ini, Bu Yenny rajin mempromosikan Sekolah Charis. Jika makin banyak yang sekolah, nanti Seruput Kopi Cantik gak dibaca lagi bu…?”, tanya seorang teman.

Makes sense juga…
Seruput Kopi Cantik bagi saya hanya teaser, klo mau kenyang, ya mesti menikmati main-coursenya, sekolah.

Ciri khas Seruput Kopi Cantik itu menceritakan apa yang saya alami sehari-hari, yang bagus dan memberkati, nilai-nilai itulah yang saya share.
Senang hidup orang lain menjadi lebih baik karena membacanya.
Tuhan itu unik….

“Yen, aku nonton video pelajaran yang sama tapi koq gak dapat seperti yang Yenny tuliskan. Waktu membaca, sadar sich… iya ada tuh di video. Baru ‘ngeh’ setelah baca Seruput Kopi Cantik,” Bu Silvy menjelaskan, “Baca Seruput Kopi Cantik ibarat dapat sarinya…. siap makan.”
Nyess…. dengernya. Adem….

Sesungguhnya, meski setiap murid menonton video pelajaran yang sama, penangkapan setiap orang berbeda.
Apa yang menyentuh hatinya berbeda. Biasa tergantung kebutuhan, pengalaman masa lalunya, cara pikirnya dll.
Simplenya, setiap orang memakai filternya masing-masing.

Prinsip yang saya pelajari, akan diramu dengan informasi dari berbagai buku yang pernah saya baca, pengalaman yang pernah saya alami, mindset serta cara pandang yang saya miliki, lalu ditulis menjadi kisah yang dituangkan di dalam Seruput Kopi Cantik.
Meski kami belajar pelajaran yang sama, sama-sama menulis artikel, isinya bisa sangat berbeda.
Nach inilah dahsyatnya Allah kita.
Mencipta setiap kita spesial, unik dan tak tergantikan, kata Goethe.

Dengan demikian, jangan pernah takut tersaingi. Setiap kita memiliki tugas, bagian dan peran masing-masing. Ibarat satu tubuh, ada yang menjadi mata, telinga, mulut, tangan, kaki dsb. semua berbeda, namun saling membutuhkan untuk saling melengkapi.
Pencapaian besar tercipta ketika setiap anggota tubuh bersama-sama mengerjakan Visi Allah yang besar di dunia ini.
Jangan takut untuk support orang lain, nanti tiba giliran kita disupport juga.

*****
Sejak kecil kita dididik bahwa juara hanya 1. Jadi yang jagoan, sang pemenang harus mengalahkan yang lain baru disebut Pemenang.

Murid-murid terbiasa dibandingkan satu dengan yang lain dengan standar tertentu, biasanya matematika. Yang pintar matematika, dianggap lebih cerdas dan pintar.
Ada kastanya…

Akibatnya memang sejak kecil diajar untuk bersaing, saling mengalahkan, makin ke belakang, dengan cara apa pun asal menang.
Bergaya ala orang kaya, sibuk jaga image agar dipercaya. Apa pun dilakukan di dunia ini dengan berbagai strategi yang tricky, demi meraih uang dan kekayaan.

Pada kenyataannya, belum tentu yang paling cerdas, yang juara di sekolah, yang paling cepat atau yang paling kuat, yang bisa berhasil dalam kehidupan mau pun yang memiliki kehidupan yang paling damai dan memuaskan.
Buktinya banyak para juara yang justru menjadi karyawan teman yang kurang bagus nilainya di sekolah dulu.

Orang bilang ada Book Smart dan ada pula yang Street Smart.
Book Smart person adalah seseorang yang cerdas dan berpendidikan akademis.
Street Smart person adalah seseorang yang tahu bagaimana menangani situasi praktis dalam kehidupan sehari-hari yang diperlukan untuk “menyelesaikan sesuatu” tetapi tidak berpendidikan atau berbakat secara akademis.

Yang paling kaya pun, tidak sedikit yang kecewa. Tidak menemukan apa yang didambakan saat di puncak kesuksesan.

Hidup berdasarkan standar Tuhan itu berbeda.
Keberhasilan karena mengandalkan Tuhan dan mengikuti cara Tuhan: God’s Way.

Cara Tuhan benar-benar bertolak belakang dengan cara dunia. Kepuasan dan kesuksesan diukur dari seberapa baiknya kita menggenapi rancangan-Nya.

Beri dulu, baru kita diberi. Mengasihi, mengampuni, mengalah dulu…. karena Tuhan sudah terlebih dahulu mengasihi, mengampuni dan menopang kita dengan tangan kanan-Nya yang membawa kemenangan.
Karena sadar, Sumber Berkat kita yang Sejati adalah Allah, bukan bisnis atau pekerjaan kita.

P. Jimmy, boss Rest Area 72A, Jakarta arah ke Bandung, begitu terbuka dalam menceritakan tentang bisnisnya. Betul-betul blak-blakan mengungkapkan strateginya.

“Dulu sekali saat berbisnis, saya menganggap orang lain dengan bisnis yang sama, sebagai kompetitor. Sekarang tidak lagi. Bahkan rest area yang berdekatan, jika butuh bantuan, akan saya bantu,” ujar P. Jimmy,
“Itulah tujuan Tuhan bagi hidup saya. Berkat itu dari Tuhan koq… Meski orang lain hijack orang kepercayaan kita, apakah berarti bisnis kita mati? Gak juga kan? Belum tentu di sana dia akan berhasil, yang membuat berhasil karena ada anugerah Tuhan yang menyertai kita.”

Terbukti!
Rest Area 72A sangat maju bahkan P. Jimmy menjadi wakil ketua Asosiasi Pengusaha Rest Area Indonesia (Aprestindo) 2019 sd 2022 dan saat ini Ketua Bidang Niaga Aprestindo

Beliau mempengaruhi banyak kalangan, terlebih lagi Tuhan menanamkan kerinduan di hati P. Jimmy untuk mencetak 1000 orang pemimpin di masa depan.

Ketika kita mempersembahkan hidup kita kepada Tuhan, hidup kita bukan diri kita lagi, namun menjadi bejana yang siap mengalirkan Tuhan melalui kehidupan kita.
Dan mimpi Tuhan jauh lebih besar daripada mimpi kita.
Tantangannya, bagaimana kita merelakan diri kita menjadi bejana yang ‘usable’, bejana yang bersih dan taat untuk dipakai bagi kemuliaan-Nya.

Mau? Yuk…..

God gave you a fingerprint that no one else has, so you can leave an imprint that no one else can.

Tuhan memberimu sidik jari yang tidak dimiliki orang lain, sehingga kamu bisa meninggalkan jejak yang tidak bisa dilakukan orang lain.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#SeruputKopiCantik
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

 

Read More
Articles, Christianity

Fenny Halim & Aaron – Bukti Kesetiaan Tuhan!

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Fenny Halim & Aaron – Bukti Kesetiaan Tuhan!

Saya bersyukur sekali Tuhan mempertemukan saya dengan Bu Yenny dan kawan-kawan yang bersekolah di Charis.
(Pak Dolfie Bu Nini, Bu Henny Pak Iwan, Bu Decy, Pak Imam, juga Bu Ribka dan lainnya)

Sejak saya ikutan komunitas ini, saya belajar cara berdoa yang benar, belajar banyak dalam mengubah cara berpikir saya. Perubahan Pola Pikir sesuai Kebenaran Firman Tuhan.

Pada saat melahirkan Aaron, saya diinfokan bahwa birth mark yang di kepalanya perlu diobservasi karena kuatir berbahaya. Bersyukur beberapa bulan terakhir sebelum lahiran sudah mengenal teman-teman dari Charis sehingga pada saat mendengar kabar tersebut, saya langsung menolak dalam nama Tuhan Yesus.
Ketakutan yang diberitakan, saya hardik dan terror kekuatiran di dalam hati, saya lawan.
Saya ingat kata-kata Bu Yenny tiap pagi di doa BBL, tunduklah kepada Tuhan dan lawanlah iblis.

Saat itu saya sadar betul, mengapa Tuhan mempertemukan saya dengan komunitas ini?
Tuhan ingin saya belajar lebih banyak lagi, pengenalan akan Dia. Supaya bisa membedakan yang mana yang dari Tuhan dan yang tidak. Agar saya bisa hidup dalam kelimpahan seperti janji Firman Nya, berlimpah dalam sukacita dan damai sejahtera.

Setiap hari, sejak saya mengerti bagaimana cara berdoa yang benar, saya mendoakan Aaron dan Naomi, anak-anak saya dengan memperkatakan Firman/Kebenaran.
Setiap kali kekuatiran dan rasa takut muncul di dalam hati, saya langsung memperkatakan kebenaran.

Saya praktekkan apa yang disharingkan oleh Pak Dolfie, Bu Yenny, Bu Henny di setiap doa BBL. Tanpa sadar, banyak pembaharuan cara berpikir terjadi.

Di samping mengikuti doa BBL,
saya juga sejak ikut kelas Dicipleship Evangelism (DE) yang diprakarsai oleh Pak Imam dan Bu Decy.
Hhmm… sekarang saya jadi pribadi yang tenang, penuh damai dan sukacita.

Di mana pun berada, baik di jalan atau di tempat lain, saya melatih diri berdoa berbahasa lidah sesuai saran Bu Ribka.
Menonton pula video Youtube Charis, youtube pengajaran Bu Tami tentang pembaharuan budi, 2 series pelajaran Pak Irwan, dirut Charis Bible College tentang predestinasi.
Ah….. tanpa terasa, banyak sekali pelajaran yang saya terima dari komunitas dan teman-teman disini.
Sungguh besyukur sekali atas penyertaan pemeliharaan Tuhan yang membawa saya semakin dalam, di dalam pengenalan akan Dia.

Perbedaan yang saya rasakan secara pribadi, dulunya gampang kuatiran.
Sekarang kok rasanya tenang banget, karena percaya Tuhan sudah menyediakan yang terbaik.

Tuhan datang memberikan hidup, hidup yang berkelimpahan (Yohanes 10:10). Tuhan memelihara dengan sempurna, baik segala berkat rohani yang telah Tuhan berikan, perkenanan Tuhan ada atas hidupku, Roh Tuhan hidup di dalamku, Tuhan memberikan otoritas penuh buatku, Tuhan memberikan kekuatan untukku bisa berjalan sesuai kehendakNya dan taat melakukan apa yang difirmankan-Nya, Tuhan menjadikanku lebih dari pemenang dan masih banyak lagi.

Saya hanya perlu melakukan bagian saya yang natural sebagai bentuk rasa percaya saya kepada Tuhan untuk menerima semua yang Tuhan sudah berikan kepada saya.

Terima kasih teman-teman BBL dan Charis yang sudah banyak memberikan influence buat saya.

Thank you so much Bu Yenny sudah menjadi perpanjangan tangan Tuhan untuk memperkenalkan kasih dan kebenaran Firman Tuhan kepada saya ??

Kesaksian: Fenny Halim

*****

Wow…. senang sekali kami membaca kesaksian ini. Apa yang kami kerjakan tidaklah sia-sia.
Fenny juga memutuskan sekolah di Charis, murid CJ-7.

Teringat bersama Decy mendoakan Birth Mark Aaron saat mengunjunginya. Kami sepakat berdoa mematahkan siasat iblis yang berusaha mencuri kesehatan Aaron.
Sesuai janji firman-Nya: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apa pun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga. Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka.” Matius 18:19?-?20 TB
Dan terbukti!

Aaron makin bertambah besar, ganteng, ceria dan diberkati Tuhan.
Kita punya Allah yang selalu bisa diandalkan.
Terpujilah Tuhan selama-lamanya!

*****

Kami melihat hidup teman-teman diubahkan, bertumbuh dalam pengenalan akan Allah dan hidup mereka dimerdekakan!

Then you will know the truth, and the truth will set you free.” John 8: 32 NIV

Maka kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran akan memerdekakan kamu.” Yohanes 8: 32 NIV

Baik melalui doa pagi BBL, Dicipleship Evangelism (DE), TLW, Charis Bible College mau pun bergaul dengan teman-teman yang sungguh-sungguh mengejar Kebenaran Tuhan.
Kami saling membantu, memperhatikan, saling membangun agar dapat bersama-sama menggenapi rancangan Tuhan di dalam setiap aspek hidup kami.

Kami sadar, setiap kami merupakan bagian Tubuh Kristus, yang saling membutuhkan satu dengan yang lainnya.
Setiap kami berbeda, unik, namun saling melengkapi satu dengan yang lainnya. Tidak ada orang yang bisa naik ke atas sendirian.
Kita TIDAK diciptakan menjadi Lone Ranger.
Berkat dan kepenuhan kita mengalir melalui tangan orang lain. Lukas 6:38.
Allah telah menetapkan kita untuk menerima PERTUMBUHAN yang sehat, PENYEDIAAN & ANUGERAH melalui ORANG LAIN yang telah DIIKATNYA dengan kita dalam hubungan di dalam tubuh-Nya, Koneksi Ilahi. (Efesus 4:16).
Yeaaayyyy….

Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia. Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.
Ibrani 10:23?-?25 TB

Tuhan Yesus memberkati!

If you feel God has chosen you, grab hold of that calling and pursue it with all your might and energy. – Rick Renner.

Jika Anda merasa Tuhan telah memilih Anda, genggamlah panggilan itu dan kejarlah dengan segenap daya dan energi Anda. -Rick Renner.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
*MPOIN PLUS & PIPAKU*
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

gospeltruth’scakes
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

 

Read More
Articles, Self Motivation

Iman, Otoritas & Respek. Belajar Yuk…!

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Iman, Otoritas & Respek. Belajar Yuk…!

Sebagai orang beriman, kita yakin sekali, Janji-Janji Tuhan Selalu Bisa Diandalkan. Firman Tuhan YA & AMIN.
Jika janji Tuhan tidak terealisasi, kesalahan pasti di pihak kita. Bukan di pihak Tuhan. Nach mesti instropeksi diri.

Tidak heran sebagian besar orang, berusaha mencari cara agar imannya menjadi kuat, karena *Imanlah jembatan yang membawa janji-janji Tuhan di alam roh, tercipta di alam natural.*
Makes sense…

Dan ada hal-hal sederhana yang kerap dilupakan orang, yang membuat imannya tidak efektif.
Apa itu?
Perkataan sia-sia.
Sepele tetapi fatal.

Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya.

Begitu seringnya, orang mengucapkan kata-kata sia-sia, namun sesungguhnya, tidak bermaksud demikian.
“Aduh…. mati aku!”
“Celaka dua belas….”
Dia tidak benar-benar mau mati atau celaka sich…
Hanya kebiasaan mengatakan hal-hal negatif.

Yang tidak disadari, otak dan iman kita tidak bisa membedakan, mana yang bercanda dan mana yang tidak.
*Kebiasaan mengucapkan kata-kata sia-sia, membuat ucapan menjadi tidak efektif. Berkat dan kutuk ada di dalam mulut kita*

Suatu ketika rasa sakit muncul. Solusinya mudah. Perintahkan rasa sakit itu pergi, kita punya otoritas memerintahkan ‘gunung masalah’ pergi.

*Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! ASAL TIDAK BIMBANG hatinya, tetapi PERCAYA, bahwa APA YANG DIKATAKANNYA AKAN TERJADI, maka HAL ITU TERJADI BAGINYA. Karena itu Aku berkata kepadamu: Apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.*

Rumusnya jelas dan mudah.
Percaya dan tidak bimbang.

Sekarang yang menjadi masalah, kita TIDAK percaya kepada perkataan sendiri karena terbiasa berkata yang tidak sesungguhnya!
Nach lho…
Sulit beriman, sulit percaya kepada perkataan kita sendiri, karena kerap mengatakan hal yang sia-sia. Hati menjadi tidak yakin karena siapa yang paling tahu kredibilitas kita?
Ya kita sendiri!
Kita sendiri yang paling tahu, kita ini jujur atau tidak.
Jika mengatakan sesuatu, itu yang kita maksudkan atau tidak.
You mean it or not?

*****
Andrew Wommack ada temu janji dengan seorang kontraktor pukul 10.00.
Seperti biasa, Andrew siap pukul 09.55 menanti sang kontraktor.
Dan si kontraktor datang pukul 10.30 tanpa memberi kabar keterlambatannya. Padahal Andrew melihat ada handphone terpasang di pinggangnya.
Andrew pun menolak untuk membicarakan bisnis dengannya. Meski Andrew tahu bisa saja terjadi kemacetan di jalan atau ada sesuatu halangan. Setidaknya, si kontraktor bisa memberi kabar sebagai tanda dia menghargai Andrew.

“Kita kan sudah sepakat?,” ujar si kontraktor geram.
“Ya pada pukul 10.00. Bukan pukul 10.30.”

Andrew tidak mau berbisnis dengan orang yang tidak bisa berpegang pada janjinya dan tidak menghargai beliau.

Sebelum dealing bisnis saja sudah seenaknya, apalagi jika sudah terima uang.
Sesungguhnya, melalui peristiwa sederhana ini, sudah bisa diprediksi, apa yang akan terjadi dengan memakai kontraktor ini. Akan banyak gesekan dan masalah terjadi, berbisnis dengan orang yang tidak bisa diandalkan.
Kerap kali dalam hidup, kita sudah diberi petunjuk di awal oleh Tuhan, tetapi kerap kurang peka dan mengabaikannya.
Dan tidak sedikit yang saat benar-benar mengalami masalah di kemudian hari, lalu menyalahkan Tuhan. Padahal what you see is what you get. Apa yang kamu lihat, itu yang akan kamu terima.
Makes sense?

“A courage spirit and a polite manner will lead you to a great achievements in the wilderness, dear human …” – Rudyard Kipling.

“Semangat keberanian dan sopan santun akan membawamu pada pencapaian besar di dunia nyata, wahai manusia …” – Rudyard Kipling.

******

Di antara sekian banyak teman yang kita temui, entah teman sekolah, teman main dsb. ada gak teman yang menggoda temannya secara keterlaluan? Biasanya di antara teman-teman masa kecil ada tuh!

Guyonan, bercanda sich…. tetapi menghina dan tidak nyaman di dengar oleh telinga.
Orang yang digodain, diolok-olok seperti itu, biasanya orang yang suka mengalah, dan dia membiarkannya.
Umumnya yang lain ikutan tertawa…. ada korban yang bisa meramaikan suasana.

Jika aku menghina atau mengolokmu, itu tidak menjelaskan siapa kamu, tetapi menjelaskan siapa aku, ujar P. Prasetya M. Brata, guru saya.

Iya sich olok-olok sesungguhnya mencerminkan pribadi orang yang mengolok-olok.

Pada awalnya, orang lain hanya mencoba menggunakannya sebagai ‘pelengkap penderita’, dijadikan bahan candaan, olok-olok. Berani sedikit.
Tetapi ketika orang itu diam, makin berani dia. Mulai dari 1 orang, makin lama orang-orang disekelilingnya ikut-ikutan berani. Tidak hanya 1 orang yang menggoda, lama kelamaan semua menganggapnya layak jadi ‘pelengkap penderita’.

Sesungguhnya, bukan 100% salah orang-orang yang menggodanya, tetapi karena si ‘pelengkap penderita’ mengijinkannya.

You teach people how to treat you by what you allow, what you stop, and what you reinforce. – Tony Gaskins.

Kita mengajari orang bagaimana memperlakukan kita, dengan apa yang kita izinkan, apa yang kita hentikan, dan apa yang kita perkuat. – Tony Gaskins.

Dalam pergaulan dan kehidupan sehari-hari pun, pastikan kita menghargai diri sendiri dan tidak mengijinkan orang lain bersikap tidak respek pada kita.
Di sisi lain, pastikan juga kita menghargai orang lain.
Apa yang kita tabur, itu kita tuai…. ingat itu!

Karena itu, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, kita pikirkan serta terapkan dalam kehidupan kita untuk melayani orang lain. Dengan cara demikian kita bisa mengasihi dan menghargai orang lain, karena Tuhan sudah terlebih dahulu mengasihi dan menghargai kita.
Lebih menyenangkan saling menghargai bukan, daripada saling mengolok-olok?
Setuju? Praktik yuk….

The only thing that limits what God can and will do in your life is Your Belief System – Jerry Savelle.

Satu-satunya hal yang membatasi apa yang Tuhan dapat dan akan lakukan dalam hidup Anda adalah Sistem Keyakinan Anda – Jerry Savelle.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
*MPOIN PLUS & PIPAKU*
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#SeruputKopiCantik
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

Read More
1 3 4 5