Jika Tuhan Berdaulat….
Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra
Jika Tuhan Berdaulat….
Jika Tuhan berdaulat (artinya Dia yang pada akhirnya mengendalikan, mengatur dan menentukan segala sesuatu), lalu mengapa Yesus secara gamblang menggambarkan pertempuran antara terang dan gelap, Roh dan daging, baik dan jahat?
Mengapa Yesus datang untuk menghancurkan pekerjaan iblis (1Yohanes 3:8) jika pekerjaan iblis merupakan kehendak Tuhan?
Mengapa kita diperintahkan untuk tunduk kepada Tuhan dan melawan orang yang datang untuk mencuri, membunuh, dan membinasakan?
Mengapa kita didorong untuk menumpangkkan tangan atas orang sakit dan menyembuhkan mereka, jika memang penyakit itu adalah kehendak Tuhan?
Mengapa Allah menugaskan pemerintah sipil untuk menjadi “hakim bagi perbuatan jahat” (Roma 13:1-4) jika Allah sendiri secara langsung atau tidak langsung berada di balik semua kejahatan di bumi? Bukankah Tuhan layak ditangkap dan dihukum di bawah sistem peradilan-Nya sendiri?
Mungkin “berdaulat” tidaklah diartikan sebagai
“mengendalikan”. Mungkin berarti Tuhan memilih untuk menciptakan manusia menurut gambar-Nya, dengan kapasitas-Nya untuk memilih, dan untuk menetapkan kehendak-Nya di bumi.
Tuhan bukanlah pelaku kejahatan, dan iblis juga tidak bekerja untuk-Nya. Manusia yang sudah jatuh ke dalam dosa itulah si pencetus kejahatan. Yesus datang untuk menebus kita dari kematian, kegelapan dan memperlengkapi kita agar membawa kasih, terang serta kehidupan kedalam dunia yang sudah jatuh itu.
“Yesus Kristus yang telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik.”
Titus 2:14 (TB).
[Repost ; “If God is sovereign”, – Barry Bennett, diterjemahkan oleh Yenny Indra]
YennyIndra
TANGKI AIR ANTI VIRUS & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN
Klik:
https://mpoin.com/