“Roh selalu berbicara. Apakah Anda Berharap untuk mendengarkan-Nya?”
Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra
“Roh selalu berbicara. Apakah Anda Berharap untuk mendengarkan-Nya?”
Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.
Yohanes 16:13 (TB).
Saya sering dimintai nasihat serta saran, dan saya selalu berusaha membantu. Namun, sangatlah mengkhawatirkan, karena begitu banyak orang mencari jawaban pada manusia, mereka tidak pernah berharap untuk mendengar dari Tuhan. Seolah-olah subjek mendengarkan Tuhan untuk diri mereka sendiri, bahkan tidak pernah dipertimbangkan. Jika kita bertanya kepada seseorang,
“Apa yang Tuhan katakan kepadamu?”, Kita sering kali diperhadapkan dengan tatapan kosong. Kebanyakan orang Kristen tidak tahu bahwa mereka dapat mendengarkan Tuhan.
Masalahnya diawali karena kita menjalani hidup yang sama, seperti yang kita lakukan sebelum lahir baru. Kita membiarkan panca indera dan emosi kitalah yang mengatur cara kita melihat dunia, dalam memperoleh kebijaksanaan dan penerimaan. Dalam artian tertentu, kita hidup hanya dengan “roti saja”.
“Tetapi Yesus menjawab: Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.”
Matius 4:4 (TB).
Sebagai makhluk rohani, kita diciptakan untuk hidup dengan firman Tuhan. Itu adalah “setelan asli” kita. Ketika kita mengabaikan perkataan Roh, kita menciptakan lingkungan di mana kita akan tampak sama tersesat dan bingungnya, seperti orang yang tidak percaya.
Meskipun nasihat yang rohani tentu bermanfaat dan dibutuhkan saat kita bertumbuh dalam hikmat, namun hal itu tidak menghasilkan iman. Karena, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.
Roma 10:17 (TB).
Seperti yang dikatakan Yakobus,
“Kalau ada seorang di antara kamu yang menderita, baiklah ia berdoa! Kalau ada seorang yang bergembira baiklah ia menyanyi! Yakobus 5:13 (TB).
Mengapa?
Karena doa adalah lingkungan untuk mendengarkan Tuhan.
Doa mengalihkan pandangan kita dari kebutuhan dan menempatkannya pada Jawaban.
Doa melihat yang tak terlihat.
Doa mendengarkan suara Tuhan.
Doa berharap untuk mendengar.
Latih diri kita dalam mendengarkan Tuhan.
Pastikan apa yang kita dengar didasari oleh Firman Tuhan.
Roh akan menuntun kita pada Kebenaran Firman.
Iman akan diaktifkan dan hidup kita akan memasuki dimensi baru.
[Repost ; “The Spirit is always speaking. Are you expecting to hear Him?”, – Barry Bennett, diterjemahkan oleh Yenny Indra].
YennyIndra
TANGKI AIR ANTI VIRUS & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN
Klik:
https://mpoin.com/