Articles, Christianity, Relationship, Self Motivation

Siapa Jati-diri Kita Sekarang?

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Siapa Jati-diri Kita Sekarang?

Tahukah kita, ketika kita dilahirkan kembali, Tuhan datang untuk tinggal di dalam kita?

Tuhan dengan segala kekayaan, kelimpahan, hikmat, kesembuhan, kesehatan Ilahi serta kuasa yang membangkitkan Yesus dari antara orang mati, sudah didepositkan di dalam roh orang percaya yang sudah lahir baru. 1/3 hidup kita sudah kekal dan sempurna.

Yohanes 14:23 TB
Jawab Yesus: ”Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan dia.

Semua sifat-sifat-Nya, sifat-sifat-Nya, kasih-Nya, hasrat dan kuasa-Nya telah tinggal di dalam diri kita!
Mengapa Tuhan ingin hidup DALAM manusia?
Mengapa Dia tidak senang memerintah dari jauh saja?
Ini merupakan sebuah misteri, seperti yang *Paulus menyatakan, tetapi Kristus DI DALAM kamu adalah pengharapan kemuliaan. Pasti ada tujuannya mengapa Dia tinggal di dalam kita.*

Filipi. 2:13 TB
karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya.*

Tujuannya, karena Tuhan ingin hidup MELALUI kita. Dia ingin dunia mengenal Dia ketika mereka mengenal kita! Dia ingin orang lain melihat kebaikan-Nya, kesabaran-Nya, kemurahan hati-Nya, kasih sayang-Nya, dan kemurnian-Nya. Tuhan sedang memotivasi kita untuk menjadi seperti Dia.

Wow…..

Kolose 1:29 (TB) Itulah yang kuusahakan dan kupergumulkan dengan segala tenaga sesuai dengan kuasa-Nya, yang bekerja dengan kuat di dalam aku.

Masing-masing dari kita mempunyai tujuan di dalam Kristus. Sebenarnya, kita semua mempunyai berbagai tujuan dan tujuan tersebut dapat berubah dan berkembang di sepanjang perjalanan hidup kita.

Saya (Barry Bennett) seorang suami, ayah dan kakek, tetapi saya juga seorang guru. Dalam masing-masing bidang ini, Dia bekerja dalam diri saya, memotivasi saya untuk mewujudkan siapa Dia dalam berbagai tujuan saya.

Kita mendemonstrasikan kebaikan-kebaikan dan karakter Tuhan.
Seperti diungkapkan Carrie, visi yang Tuhan berikan itu tidak tetap sama. Carrie awalnya terlibat dalam 3 pelayanan sesuai dengan visi yang Tuhan berikan kepadanya. Tetapi seiring berjalannya waktu, pelayanan itu makin besar. Carrie tidak mampu lagi mengerjakan ketiganya. Lalu Tuhan membimbing Carrie, mana diantara 3 visi itu yang harus tetap dipegangnya.
Itulah sebabnya, baik visi mau pun pelayanan kita harus terus menerus dikerjakan bersama Tuhan, selangkah demi selangkah. Ijinkan Tuhan yang mengatur baik waktu mau pun apa yang kita kerjakan.

Tujuan hidup kita yang terpenting adalah Membangun Hubungan Dengan Tuhan. Itulah pusat kehidupan kita. Dan persembahkan waktu kita sepenuhnya kepada-Nya, agar Tuhan yang mengatur prioritasnya. Uniknya, Tuhan gak ingin lho kita hanya memikirkan Firman dan pelayanan. Tuhan juga ingin kita menikmati hidup yang fun…. berolahraga, bermain itu pun mempermuliakan Tuhan… yeaayyy…..

Paulus menyebut hal ini -Tuhan bekerja di dalam kita, untuk mewujudkan Dia melalui hidup kita – disebut sebagai ‘kasih karunia’ Tuhan.

1 Korintus 15:10 (TB) Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku.

Berjalan dalam kasih karunia berarti berjalan dalam realitas kekuatan dan tujuan Tuhan dalam diri kita.

Kita tidak bisa lagi berkata, “Yah, memang begitulah adanya diriku,” ketika kita tergoda untuk menjadi manusia biasa. Daging bukanlah siapa kita sebenarnya.
Tuhan hidup di dalam kita, bekerja dengan sekuat tenaga untuk memotivasi kita agar hidup dalam kekuatan kasih karunia-Nya!

Tuhan ingin kepribadian serta hidup kita, memancarkan Kristus yang ada di dalam hati kita.
Menjadi Terang dunia yang memberi cahaya di dunia yang gelap.

Sulit?
Ya jika bergantung pada kekuatan sendiri.
Tuhan ingin kita mengerjakannya dengan bergantung sepenuhnya kepada-Nya, menjadi bejana yang mengalirkan Dia….

Mau? Yuk….

God is most glorified in you when you are most satisfied in him. God’s design to pursue his own glory turns out to be love. And our duty to pursue God’s glory turns out to be a quest for joy. That’s the solution to the problem of God’s self-exaltation. – John Piper.

Tuhan paling dimuliakan di dalam diri kita, ketika kita merasa paling puas di dalam Dia. Rancangan Tuhan untuk mengejar kemuliaan-Nya ternyata adalah kasih. Dan tugas kita untuk mengejar kemuliaan Tuhan ternyata adalah pencarian sukacita. Itulah solusi terhadap masalah bagaimana cara kita dapat meninggikan Tuhan. – John Piper.

Sumber: Barry Bennett.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’scakes
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

 

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
Ingin Hidup Berkelimpahan Yang Sejati? Ini Rahasianya!
MEMPENGARUHI SITUASI
Serba-Serbi Doa Kesembuhan, Part1 – Tentang Gigi