Pak Fransiskus Xaverius, ‘Malaikat’ Penolong Bad-Debt Solution.
Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra
Pak Fransiskus Xaverius, ‘Malaikat’ Penolong Bad-Debt Solution.
Saya mengenal P. FX ketika membeli aset lelang dengan sistim cessie dari beliau. Rupanya, Pak FX kerap membaca Seruput Kopi Cantik di Facebook. Suatu ketika japri bertanya tentang prinsip yang saya tulis, lalu minta artikel dijapri saja supaya tidak ada yang terlewatkan.
Beberapa hari kemudian japri masuk,
“Bu, saya mau beri kesaksian seputar usaha saya di bidang Bad Debt Solution atau bahasa kerennya Specialist Asset Management… “demikian P. Fx memulai kisahnya,
“Dulu seluruh pertimbangan saya dalam berbisnis ya untung – rugi saja. Titik. Pokoknya duit dan ‘cuan’ itu yang utama. Kemudian suatu pagi, tulisan Ibu menyadarkan saya untuk tetap fokus kepada Tuhan dan mengandalkan-Nya. Sejak itu, tumbuh kerinduan di hati saya untuk menolong teman-teman yang terjebak dalam hutang macet di Bank. Dengan cara ini, saya bisa menolong orang lain.”
Perubahan P. Fx sungguh luar biasa. Beliau rendah hati, terbuka dan bersedia belajar. Setiap buku yang saya kirimkan, dilahapnya hingga selesai.
Suatu hari dalam Seruput Kopi Cantik saya menulis kesaksian bagaimana P. Fx menolong sahabatnya menyelesaikan masalah hutang macet di Bank. Bahkan beliau berani memberikan jaminan, demi menolong sahabatnya.
Ini artikelnya:
https://yennyindra.com/2020/09/pak-fx-dan-seruput-kopi-cantik-apa-korelasinya/
Seorang teman di sebuah grup WA japri.
P. John, namanya, bercerita, dia tengah mengalami kesulitan keuangan akibat proyek-proyeknya stop karena pandemi. Akibatnya, cicilan di bank ikut macet. Beliau minta diperkenalkan dengan P. Fx. Gayung bersambut, kerinduan hati P. Fx didengar Tuhan. Teman-teman yang stres karena hutang macet berdatangan minta pertolongannya.
Dua tahun berlalu….
“Malam Bu..Puji Tuhan..masalah Pak John sudah selesai,” demikian P. Fx memberikan laporan.
Disertai forward ucapan terimakasih dari P. John:
Selamat malam P. Fx.
“Aku mengucapkan terimakasih yg sebesar-besarnya atas bantuannya selama berproses dengan kredit macet di bank.
Tuhan sudah memakai P. Fx untuk menolong kami.
Masukan-masukan P. Fx ketika kami mendapat tekanan dari bank, sangat menolong & menguatkan, sehingga aku tetap bisa bekerja dengan tenang.
Besok kami serah terima rumah dengan pihak pembeli.
Kami sudah pindah & dapat kontrakan yang memadai untuk tinggal.
Kelebihan dana yang ada, sudah kami carikan tambahan untuk melunasi pinjaman di tempat lain.
Terima kasih P. Fx.
Kiranya Tuhan memberkati bapak dan keluarga.”
Wow….
Ternyata saya pun mendapat chat langsung dari P. John:
“Aku mau mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada B. Yenny.
Tuhan sudah memakai B.Yenny, melalui tulisan ibu untuk menolong kami.
2 tahun lalu aku WA ibu minta di kenalkan dengan P. Fx sehubungan dengan kredit macetku di beberapa bank.
Sekarang aku mau melaporkan, kredit macetku sudah bisa diselesaikan dengan pihak bank.
Rumah kami terjual dengan harga yang bagus, kami bisa menyelesaikan pinjaman di bank, dan masih ada sisa untuk melunasi pinjaman di bank lain dan untuk sewa rumah.
Terima kasih B.Yenny. Tetaplah berkarya melalui tulisan-tulisan ibu.”
Mak nyes…..
P. John bercerita, rumah barunya selesai direnovasi th 2018, dengan biaya dari keuntungan proyek-proyeknya. Hadiah perayaan ulang tahun pernikahan yang ke 25.
Maret th 2020, pandemi. Proyek-proyek besar banyak yang berhenti kekurangan dana. Tagihan pun macet. Terjadilah kredit macet di beberapa aset mereka. Sementara bunga bank terus berjalan. Ancaman lelang datang setiap 3 hari, dan tekanan pihak bank datang silih berganti.
Sementara P. John dituntut tenang, agar perusahaan bisa tetap berjalan. Di sinilah peran P. Fx sangat berarti. Bagi orang awam, sungguh menakutkan dan tidak tahu jalan keluarnya. Tetapi P. Fx paham, hingga bisa membimbing langkah-langkah yang harus diambil oleh P. John, agar tidak memperburuk situasi. Saat tahu kondisinya dengan jelas, P. John bisa bekerja dengan lebih tenang.
Pergumulan yang berat, hingga akhirnya seluruh keluarga sepakat untuk menjual rumah idaman tersebut.
Harga properti hancur-hancuran. Yang datang dan pergi hanya agent-agent properti, yang menawar setara harga lelang. Jauh dibawah harga pasar.
Hingga suatu ketika, nekad dipasanglah banner dijual di depan rumahnya. Tetangga dan kenalan tentu ingin tahu, mengapa dijual? Apa gak sayang?
Mereka sudah siap mental.
Tuhan baik. Dan selalu baik.
Di tengah situasi pandemi, rumah itu diperebutkan oleh 2 calon buyer dan terjual dengan harga yang bagus.
Selangkah demi selangkah penyelesaian masalah kian terang.
P. John dan keluarga yakin, masa depan yang penuh harapan menanti di depan karena mereka menjalaninya bersama dengan Tuhan.
Siapa yang menyangka, sekedar bercerita melalui tulisan, bisa membukakan solusi orang lain. Mempertemukan P. John dengan P. Fx yang tinggal di kota yang berbeda.
Apa sich yang mustahil buat Tuhan?
Siapa bilang menolong orang lain harus berupa materi?
Kerap kita berpikir, gak punya sesuatu yang bisa dibagikan pada orang lain.
Padahal setiap kita lahir dengan keunikan khusus, limited edition – satu-satunya di dunia ini – dan tak tergantikan.
Ada orang-orang yang membutuhkan peran kita, agar rancangan Tuhan serta tujuan hidup mereka terpenuhi dan tercapai.
Teringat sekian tahun lalu, ketika P. Fx menceritakan kerinduan hatinya untuk menggunakan keahlian dan pengetahuannya, untuk menolong orang-orang yang terjerat oleh bad debt.
Pergumulan pribadi beliau, karena rekan bisnisnya tidak setuju dengan cara kerjanya yang sekarang.
Tapi P. Fx bersiteguh memenuhi panggilan Tuhan, bahkan dengan berani mengandalkan Tuhan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, dengan membuka kantor sendiri. Sungguh sebuah keputusan besar dan langkah iman yang berani.
“Klien saya pun bingung, saya harus kasih fee berapa katanya. Saya hanya bilang soal fee nanti saja kalo kamu sudah mampu, baru kamu kasih, itu pun terserah nominalnya.
Yang penting kesalahanmu dimasa lalu jangan diulang lagi. Mulai lembaran baru, belajar hidup mengandalkan Tuhan,” P. Fx menjelaskan prinsipnya.
Sungguh kagum dan bangga dengan pertumbuhan rohani P. Fx dan bagaimana beliau betul-betul menghidupi prinsip-prinsip yang dipelajarinya. Demi mengejar mimpi menolong orang yang terlibat hutang macet, P. Fx membuka usaha sendiri.
Terus maju P. Fx jadi ‘Malaikat’ Penolong, Terang & Garam bagi dunia.
Terus maju P. John, kadang langkah mundur diperlukan, agar dapat melesat lebih maju lagi.
You are the person God is preparing as the answer to someone’s prayers
Andalah orang yang sedang Tuhan persiapkan sebagai jawaban doa seseorang
YennyIndra
TANGKI AIR ANTI VIRUS & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK-
PEDULI KESEHATAN