SAKIT HATI
.
Henry dan Marta sudah menikah lebih 40 tahun. Sejak hidup berumah tangga, keduanya tidak pernah memiliki rahasia, kecuali sebuah kotak sepatu yang disimpan Martha di almari pakaiannya. Martha berpesan kepada suaminya agar jangan pernah membukanya.
.
Suatu ketika Martha sakit keras. Berbagai upaya dilakukan untuk menyembuhkan Martha, tapi tak satu pun berhasil.
Saat berbaring ditempat tidur, Martha berkata lirih pada suaminya agar mengambil kotak sepatu yang selama ini disimpannya. Rupanya Martha sadar inilah saat yg tepat untuk membuka rahasia kotak itu.
.
Perlahan lahan Henry membuka tutup kotak itu. Henry mendapati ada dua boneka rajut dan uang 10 juta rupiah. Henry yang bingung pun bertanya apa maksud dari semua barang itu.
Maka, Martha bercerita bahwa neneknya berpesan agar jangan sekali-kali membentak atau berteriak jika sedang marah dengan suami. Nenek bilang jika suatu saat ia marah pada suaminya, ia harus tetap diam dan merajut sebuah boneka, Henry hanya bisa terdiam dan menangis, ia sering kali membuat Martha marah.
Henry pun bertanya mengenai uang 10 juta itu dan Martha menjawab
“Suamiku, uang itu adalah uang hasil penjualan boneka-boneka rajutanku.”
.
Saat saya membaca kisah ini, sejujurnya saya merasa trenyuh. Martha menghabiskan waktu 40 tahun pernikahannya dengan memendam kemarahan. Saya tidak setuju sikapnya! Martha tentunya tidak akan benar-benar bahagia selama 40 tahun hidupnya. Betapa mengenaskan.
.
Berarti selama ini Martha tidak belajar untuk membangun komunikasi dan hubungan yang lebih baik dengan suaminya. Dengan menyimpan boneka-boneka itu sama saja Martha menyimpan kemarahannya. Setiap kali dia melihat jumlah boneka yang semakin banyak, dia akan teringat berbagai luka yang sudah dialaminya.
Banyak yang mengagumi orang yang sudah diperlakukan tidak adil tetapi tetap ‘bersabar’. Tidak protes, tidak berontak. Diam dan mengalah.
Benarkah itu arti sabar? Atau justru kebodohan?
Hidup hanya sekali, mengapa harus menghabiskan tahun-tahun hidup kita untuk menjadi korban ketidakadilan dan mempertahankan kerukunan yang semu? Tentunya orang yang ‘sabar’ seperti itu, tidak akan merasa dihargai.
“Harkat terbesar yang dimiliki orang normal adalah hasrat agar diakuinya nilai dan harga dirinya sebagai manusia,” ujar Napoleon Hill.
.
Sebab, kalau susu ditekan, mentega dihasilkan,
kalau hidung ditekan, darah keluar,
dan kalau kemarahan ditekan, pertengkaran timbul.
The Book of Proverb
.
Hal ini membuktikan bahwa saat kemarahan dan sakit hati dibiarkan justru akan menimbulkan masalah yang lebih besar di kemudian hari. Banyak penyakit yang timbul akibat menyimpan dendam dan kepahitan. Ada juga yang diam saja tetapi membalas perlakuan yang menyakitkan dengan cara selingkuh. Apa pun alasannya, selingkuh tetap salah, dosa dan yang jelas tidak menyelesaikan masalah.
Bisa juga kemarahan yang sudah bertumpuk itu, meledak hingga memberikan reaksi yang merusak. Ada istri yang sabar dan kalem, tiba-tiba bisa membunuh suaminya sendiri. Ini akibat sakit hati dan kemarahan yang dibiarkan terpendam tanpa diselesaikan dengan bijak.
Saat mengalami masalah, HADAPI! Jangan lari dari masalah. Apalagi dengan membawanya ke Facebook!
Itu justru akan membuat masalah menjadi lebih besar.
.
.
Memang benar saat pasangan kita sedang marah atau emosi, sebaiknya kita berdiam diri. Menanti waktu yang tepat dan baik, disertai doa untuk minta hikmat Tuhan agar kita bisa menyelesaikan permasalahan dengan baik. Menurut saya, kemampuan untuk berdiam diri pada saat seperti ini hingga mampu menyelesaikan permasalahan dengan baik, itulah yang disebut kesabaran.
.
Orang yang benar-benar sabar dan cerdas, tahu cara memperjuangkan haknya dengan cara yang manis. Menang tanpa harus merendahkan pasangannya. Dia tahu cara memenangkan peperangan TANPA harus berperang. Dia menyelesaikan masalah dengan anggun.
.
Sun Tzu, sang ahli perang china berkata:
Strategi untuk mendapatkan kemenangan dalam seratus pertempuran
bukanlah strategi yang jitu.
Namun menaklukkan musuh tanpa pertempuran itulah
strategi yang hebat.
.
Saya berprinsip bahwa permasalahan harus dicarikan solusinya. Dengan membicarakan dengan pasangan akan membuat pasangan kita mengerti pertimbangan dan sisi pandang kita. Demikian pula kita bisa mengerti sisi pandang pasangan kita. Lalu kita mencari solusi yang terbaik, dimana kepentingan kita dan pasangan terpenuhi melalui jalan keluar yang bijak.
.
Hidup hanya sekali. Ciptakan kehidupan yang bahagia dan bermakna. Seberapa indah dan bahagianya hidup kita, sesungguhnya tergantung kita sendiri yang bisa menciptakannya. Setiap pasangan punya karakter, masalah dan pergumulan masing-masing. Cari cara kreatif untuk bisa menciptakan kerukunan, kebahagiaan dan komunikasi yang berkualitas semaksimal mungkin. Hal itu yang akan menentukan seberapa bahagianya hidup kita.
.
Anda mempunyai kekuatan untuk menciptakan kebahagiaan Anda sendiri!!
Jika Anda tidak suka sesuatu dalam hidup Anda,
UBAHLAH.
Jangan puas dengan sesuatu yang lebih rendah daripada impian Anda.
.
Impian setiap orang adalah hidup yang utuh, sukses sesuai keunikannya dan bahagia. Kejar dan usahakan!
Kebahagiaan itu bisa dipelajari, ditingkatkan serta dicapai dengan cara membaca buku-buku bagus, mengikuti seminar, berguru kepada orang-orang yang lebih berpengalaman dan mencoba berbagai strategi. Karena tidak ada kebahagiaan yang tercipta dengan sendirinya. Semua perlu kerja keras dan usaha.
Kalau bukan kita sendiri yang mengusahakan kebahagiaan kita, lalu siapa lagi?
Selamat mencoba.
.
.
OLEH: YENNY INDRA
.
Kisah Martha dari BBM.
Photo: http://karidankuah.blogspot.com/2011/09/bitter-heart.html
http://www.dhgate.com/south-korea-button-doll-wholesale-button/p-ff8080813916f35f013942ccb7582511.html
http://sivapaurnami.blogspot.com/2012/01/dont-run-away-face-them.html
http://www.idlehearts.com/it-takes-a-little-patience-and-a-lot-of-faith/47228/
http://www.idlehearts.com/you-have-the-power-to-create-your-own-happiness/70425/
http://www.idlehearts.com/tag/patience/
.