Category : Self Motivation

Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Berdoa? Tidak mendapat apa-apa, trus apa gunanya?

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Berdoa? Tidak mendapat apa-apa, trus apa gunanya?

Ada saatnya hidup terasa berat dan jenuh. Berdoa, saat teduh, menggali firman Tuhan tekun setiap hari, tetapi rasanya tidak ada yang berubah.
Ah… Apa gunanya bertekun?

Tuhan memahami kegalauan hati anak-Nya. Tanpa sengaja muncul quotes cantik dari Abhishek John:

Once a man was asked, “What did you gain by regularly praying to God?”.
The man replied,
“Nothing….. But let me tell you what I lost: anger, ego, greed, depression, insecurity and fear of death.”
Sometimes the answer of our prayers is not gaining but losing which ultimately is the gain.

Suatu ketika seorang pria ditanya,
“Apa yang kamu dapatkan dengan berdoa kepada Tuhan secara rutin?”.
Pria itu menjawab,
“Tidak ada ….. Tapi biarkan aku memberitahumu apa yang hilang: kemarahan, ego, keserakahan, depresi, rasa tidak aman dan rasa takut akan kematian.”
Terkadang jawaban doa kita bukanlah mendapatkan tetapi kehilangan yang akhirnya merupakan keuntungan.

Saya merenung.
Diluputkan dari kemarahan, ego, keserakahan, rasa takut, sungguh merupakan anugerah yang tak ternilai harganya.
Ketika hidup kita dekat dengan Tuhan, betapa banyaknya kebetulan-kebetulan terjadi. Yang pada akhirnya, membukakan pintu-pintu kesempatan yang semula tak terpikirkan dan menjadi saluran berkat yang melimpah.
Hal-hal baik terjadi setiap hari. Pikiran tenang, hati penuh damai sejahtera…
Tubuh sehat, hati senang, hikmat senantiasa menyertai, membuat apa pun yang dikerjakan berhasil.

Tiba-tiba sadar… Inilah anugerah Tuhan.
Inilah kebahagiaan yang didambakan banyak orang.
Thank you Lord!

Don’t stop praying. He hears you and He is working it out for your good.- Anonymous

Jangan berhenti berdoa. Dia mendengarmu dan Dia mengusahakannya untuk kebaikanmu. -Anonim

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Putus Asa Belum Juga Sukses? Ini Rahasianya!

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Putus Asa Belum Juga Sukses? Ini Rahasianya!

Sesuatu yang kerap saya dengar, untuk sukses haruslah hidup di kota besar. Terutama ibukota Jakarta. Maklum saya berasal dari kota kecil.

Sungguh menarik ketika saya mempelajari bahwa ternyata berkat tidak ditentukan di mana kita tinggal. Berkat mengikuti orangnya.

Seorang teman tinggal di kota kecil. Banyak toko yang menjual barang yang sejenis.
Kata orang, ibarat nasi sepiring, makin banyak yang makan tentu jatah berkurang.
Tetapi ternyata tidak.

Kompetitor yang sukses membuka usaha dengan jenis barang sama di kotanya, ketika membuka cabang di kota tersebut, ternyata bangkrut.
Toko teman ini tetap merajai…
Seolah ada malaikat yang melindungi dan mencurahkan berkatnya.

Hal ini membuktikan, bahwa hidup berjalan seturut kehendak Tuhan.
Bukan tergantung apa kata orang atau pengertian kita sendiri.
Ada kalanya kita berada pada situasi seolah tanpa harapan, namun jika Tuhan memerintahkan berkat-Nya, maka tidak ada yang bisa menghalangi.
Melegakan bukan?

Kuncinya: Berharaplah senantiasa kepada Tuhan, cari kehendak-Nya dan taatilah!

* Blessed is the person who trusts in the LORD, making the LORD his trust.  He will be like a tree planted by the water that sends out its roots by a stream. He won’t fear when the heat comes, and his leaves will be green. In a year of drought he won’t be concerned, nor will he stop producing fruit.*

*Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.*

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Terlambat Sedikit Itu Biasa kan? So What…

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Terlambat Sedikit Itu Biasa kan? So What…

Sudah menjadi kebiasaan di Surabaya, jika undangan pernikahan PK. 18.00 maka perayaan sesungguhnya, pengantin hadir pada pukul 19.00. Terlambat 1 jam.
Demikian pula jika ada janji temu di Jakarta, terlambat itu sudah umum karena macet memang sulit diprediksi.
On time menjadi sesuatu yang langka dan kita menganggapnya wajar segala keterlambatan dll.

Saya tersentak ketika Andrew Wommack menjelaskan, kebiasaan kita tidak menepati apa yang dijanjikan, membuat kita kehilangan kuasa atas perkataan yang kita ucapkan.
Tuhan memberi kuasa melalui perkataan, seperti juga Tuhan mencipta dengan perkataan.

Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! Asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya.
Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu. Demikian kata Tuhan.

Berarti, jika kita terserang penyakit, dan memerintahkan penyakit itu pergi, dan kita sungguh-sungguh percaya, maka penyakit itu pergi.

Tetapi saat dipraktekkan ternyata tidak berhasil.
Why?
Andrew menjelaskan karena kata-kata yang kita ucapkan tidak ada kuasanya. Perkataan kita tidak berbobot karena lalai dalam hal yang kita anggap sepele, menepati apa yang kita ucapkan!
Gubraaak…..
Ternyata ini rahasianya!

Setiap perkataan Tuhan itu hidup dan berkuasa. Demikian pula dengan perkataan kita sebagai anak Allah.
Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa menggemakannya, akan memakan buahnya.
Kita harus disiplin dengan apa yang keluar dari mulut kita. Jika yang terucap sesuatu yang negatif, itulah yang akan terjadi
Sebaliknya, jika yang terucap sesuatu yang positif dan membawa harapan, demikian pula yang terjadi.
Kita menciptakan masa depan kita sendiri melalui perkataan yang keluar dari mulut kita.

Ingin memiliki otoritas yang dikaruniakan Allah?
Tepati apa pun yang kita ucapkan dan pastikan hanya hal-hal baik yang membawa kehidupan, yang keluar dari mulut kita. Hidup kita dilukis oleh perkataan kita sendiri. Lukislah yang terbaik!

For the person who wants to love life and see good days must keep his tongue from evil and his lips from speaking deceit.

Bagi orang yang ingin mencintai kehidupan dan melihat hari-hari baik, harus menjaga lidahnya dari kejahatan dan bibirnya tidak membicarakan tipu daya.

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Nenek Osteen & Alzheimer’s disease.

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Nenek Osteen & Alzheimer’s disease.

Menarik sekali ketika membaca pendapat Eric R. Kandel, seorang neuropsikiatri yang memenangi Hadiah Nobel, bahwa pikiran, bahkan imajinasi kita, menyatu dalam DNA dan bisa mengubah gen-gen tertentu untuk masuk dan keluar, mengubah susunan sel-sel syaraf di otak.

Sederhananya, ketika kita berpikir dan berimajinasi, maka susunan dan fungsi otak kita berubah.
Artinya, jika pikiran kita negatif maka susunan dan fungsi otak kita memburuk.
Sebaliknya, jika pikiran kita positif maka susunan dan fungsi otak kita membaik dan menjadi lebih sehat.
Saat kita berpikir, otak berubah dari waktu ke waktu.

Pikiran kita didesain untuk mengontrol tubuh, di mana otak juga terlibat di dalamnya, bukan sebaliknya.
Lebih dalam lagi, DNA pada dasarnya berubah bentuk mengikuti pikiran kita.

Ketika kita secara sadar mengarahkan pikiran, maka kita dapat mengeluarkan hal-hal buruk dari pikiran dan menggantinya dengan pikiran sehat.
Pemikiran baru ini menumbuhkan jaringan dan bisa meningkatkan kecerdasan serta menyembuhkan berbagai penyakit.

Hal ini selaras dengan apa yang diceritakan Joel Osteen tentang neneknya.
Suatu ketika Nenek Osteen kontrol ke dokter pribadinya
Sang dokter berujar,
“Nek, dari hasil test terlihat nenek mengalami gejala penyakit Alzheimer. Penyakit ini makin lama akan makin parah dan tidak ada obatnya.”

Nenek Osteen segera menyanggah,
“Saya tidak tahu penyakit apa itu, saya tidak mau penyakit itu, dan saya sudah terlalu tua untuk menerima penyakit itu. Pokoknya saya menolak sakit dan memilih tetap sehat!!!”

Apa yang terjadi?
Sampai akhir hidupnya, Nenek Osteen hidup sehat, daya ingatnya bagus dan bahagia.
Karena Nenek Osteen memilih berpikir positif, memikirkan pikiran yang sehat dan hidup bahagia, maka dia tetap sehat hingga akhir hidupnya.

Kata para ilmuwan, 70% penyakit disebabkan oleh stres. Hati yang gembira adalah obat yang manjur, kuncinya.
Terbukti dari pengalaman  Nenek Osteen, dengan memilih  pikiran yang baik  dan sehat, maka hidup akan bahagia dan sehat pula.
Menarik bukan?

Today I invoke heaven and earth as a witness against you that I have set life and death, blessing and curse, before you. Therefore choose life so that you and your descendants may live!

Sekarang kamu boleh memilih antara hidup dan mati, antara berkat TUHAN dan kutuk-Nya. Langit dan bumi saya panggil menjadi saksi atas keputusanmu. Pilihlah hidup.

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Bagaimana Cara Menyelesaikan Masalah. Yang Jitu?

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Bagaimana Cara Menyelesaikan Masalah. Yang Jitu?

Siapa orang yang paling tepat, untuk kita ajak membicarakan masalah kita?
Sahabat?
Pasangan?
Konselor?
Pemuka agama?
Bukan!
Lalu siapa?
Tentu saja dengan orang yang dengannya kita sedang bermasalah!

Dia tahu persis masalahnya. Dan hanya dia yang perlu kita pengaruhi cara pandang serta pola pikirnya, agar masalah yang kita hadapi bisa segera diselesaikan.

Sederhana, jelas dan tepat sasaran.

Tetapi kita sering tidak melakukannya. Lebih mudah mengeluh dan bergosip di belakang. Akibatnya, masalah bertambah rumit dan berlarut-larut, akhirnya tak jelas ujung pangkalnya. Akibat bumbu cerita yang berlebihan.

Makin banyak orang yang ikut campur dalam masalah, semakin sulit untuk menyelesaikannya.
Seringkali yang membuat masalah buntu, justru berita tambahan dari para penggosok. Tersinggung!

Ambil keputusan untuk menyelesaikan secara langsung pada yang bersangkutan. Bawa dalam doa. Lalu nantikan saat yang tepat untuk membicarakan secara terbuka, jernih, cerdas serta bijaksana.
Jikalau Tuhan berkenan kepada jalan seseorang, musuh orang itu pun diperdamaikan dengan dia.
Setuju?

The best way to resolve any problem in the human world is for all sides to sit down and talk-Dalai Lama

Cara terbaik untuk mengatasi masalah di dunia ini adalah semua pihak duduk bersama dan berbicara-Dalai Lama

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
1 33 34 35 36 37 55