Category : Seruput Kopi Cantik

Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Apakah Janji Allah Bisa Diandalkan?

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Apakah Janji Allah Bisa Diandalkan?

Pernahkah kita memegang Janji Allah tetapi tidak terealisasi?
Saya pernah!
Lalu bertanya-tanya, apa sebabnya?
Bukankah Janji Allah itu Ya dan Amin?

Sekarang saya tahu jawabannya.
Janji Allah itu sesuatu yang harus diaktifkan.
Sementara itu ada Hukum-Hukum kehidupan yang akan terus berlangsung dan terjadi, entah kita sadar atau tidak, percaya atau tidak.

Saya memegang Janji Tuhan. Saya percaya, mengaktifkan dan mendeklarasikannya.
Menanti manifestasinya.

Sementara itu ada Hukum Pembentukan.
Apa pun yang kita pikirkan, katakan itu akan tercipta baik dalam tubuh, jiwa dan roh.

Yang seringkali terjadi, kita mengaktifkan Janji Tuhan, tetapi pikiran, perkataan dan fokus kita pada hal yang sebaliknya.

Meski percaya kelimpahan dan keberhasilan dan Janji Tuhan tentang kelimpahan dan kemakmuran diaktifkan,
tetapi pikirannya dipenuhi ketakutan,
apa yang terjadi kalau gagal?
Skenario buruk berputar-putar di kepalanya.
Pikiran yang dipikirkan, menciptakan sesuatu.

Mulutnya tidak henti-hentinya mengeluh, menceritakan ketakutan-ketakutannya.
Perkataan punya kuasa.
Manusia berkuasa dan mencipta, melalui kata-kata.
Menabur benih perkataan, artinya melepaskan kuasa melalui Hukum Pembentukan, maka berproduksi sesuai jenisnya.
Yang ditakutkan, itulah yang terjadi.

Nach kesimpulannya, Bukan Janji Tuhan yang tidak bisa diandalkan tetapi karena tanpa sadar kita menciptakan sesuatu yang berbeda, menuai sesuai jenisnya.

Tidak percaya?
Mari kita simak quotes dari pakar Neuro Semantic Indonesia, P. Prasetya M Brata:

Perubahan terbesar sekali pun, dimulai dari memberesi kata-kata.- Prasetya M Brata.

Prinsip yang sama, bukan?

Don’t say what you think, just say what God says! – Jesse Duplantis

Jangan katakan apa yang Anda pikirkan, katakan saja apa yang Tuhan katakan! – Jesse Duplantis

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Hukum Gravitasi VS Hukum Aerodinamika.

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Hukum Gravitasi VS Hukum Aerodinamika.

Kita semua paham bahwa Hukum Gravitasi ada dan bekerja dalam hidup kita setiap saat. Jika kita melompat dari gedung apartemen yang tinggi, maka pasti jatuh ke bawah. Tidak mungkin melayang ke atas.
Tidak peduli kita percaya atau tidak, itu yang akan terjadi.

Tetapi sungguh unik, pesawat terbang bisa melesat ke atas dan terbang di udara, kan ada Hukum Gravitasi…
Bagaimana mungkin?

Pesawat menggunakan hukum Aerodinamika, mengatasi Hukum Gravitasi.

Setiap pesawat yang terbang di atas tanah, akan mengalami gravitasi yang sama seperti ketika berada di darat.

Ketika sebuah pesawat bergerak di udara dengan kecepatan tinggi, akan ada perbedaan tekanan antara permukaan atas dan permukaan bawah sayap pesawat. Perbedaan tekanan ini akan mendorong pesawat ke atas. Kekuatan ini disebut Gaya Angkat / Gaya Dorong.

Gaya angkat Harus Lebih Besar daripada gaya gravitasi agar pesawat bisa terbang di atas tanah. Semakin besar gaya angkat, semakin tinggi pesawat akan terbang.

Nach dengan cara yang sama, dalam kehidupan rohani juga berlangsung 2 hukum kehidupan yang penting Hukum- Hukum ini yang akan menentukan seberapa tinggi kita akan sukses (naik) dalam kehidupan ini.

Hukum Dosa & Maut.
Karena manusia sudah jatuh dalam dosa maka kecenderungan manusia adalah negatif. Mudah tertarik kepada dosa. Jika memilih yang negatif, dengan sendirinya maut yang diterima.

Itulah sebabnya, meski sudah berdoa dan beribadah namun kehidupan tidak juga beranjak maju. Karena dalam hidup sehari-hari tetap berkata-kata negatif, bersikap iri, dengki dan dendam, artinya cara pikir, sikap dan tindakannya tidak berubah maka bak hukum gravitasi, secara otomatis hidupnya akan terus tertarik ke bawah.

Hukum Iman.
Nach ada orang-orang yang hidupnya diperbaharui. Cara pikir, sikap dan tindakannya, selaras dengan Firman Tuhan.
Hubungan-Nya karib dengan Allah. Pikirannya fokus untuk menuruti kehendak-Nya. Hatinya peka dan senantiasa menempatkan diri untuk siap mendengar tuntunan Tuhan serta mentaatinya.
Orang yang demikian menghidupi Hukum Iman.

Hukum Iman bagaikan Daya Angkat yang membawa pesawat untuk melesat naik melampaui Hukum Gravitasi
Artinya, pada level ini, janji – janji Tuhan: umur panjang di tangan kanannya dan di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan, terealisasi tanpa halangan.
Kesuksesan, kebahagiaan, kelimpahan dan kemakmuran menjadi milik orang-orang yang menghidupi Hukum Iman.
Hidupnya melampaui segala masalah-masalah yang menariknya jatuh seperti orang kebanyakan.

Bagaikan Burung Rajawali yang naik terbang tinggi ke puncak gunung, meninggalkan ayam, bebek dan kawan-kawannya yang tiap hari sibuk meleter, bertengkar satu dengan lainnya, ribut urusan remeh temeh yang tidak berguna.

Memahami hukum- hukum kehidupan ini, ternyata sukses dan bahagia itu ada rumusnya. Jika kita memenuhi persyaratan dalam hukum itu, dengan sendirinya hasil yang dijanjikan, tercipta. Tuhan adalah Allah yang senantiasa bisa diandalkan.

Menarik bukan? Selamat mencoba!

Let us hope tightly without weavering to the hope we affirm for god can be trusted to keep His promise.

Mari kita berpegang teguh tanpa ragu-ragu dengan pengharapan kita, karena Tuhan bisa dipercaya untuk menepati janjinya.

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Haruskah Memiliki Anak Setelah Menikah?

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Haruskah Memiliki Anak Setelah Menikah?

Sepasang suami istri muda datang untuk konseling dengan Pdt. Andreas Rahardjo.
Sudah delapan tahun mereka menikah, belum juga dikaruniai anak.
Yang lebih menekan, sebetulnya bukan hanya kerinduan hadirnya sang anak, tetapi justru pertanyaan dari masyarakat di sekitarnya

“Tahun pertama, orang-orang masih menganggap mereka honeymoon jadi memang belum menghendaki anak. Tahun kedua, mulai ada yang bertanya, mengapa belum punya anak. Tahun ketiga, lebih banyak lagi yang bertanya, hingga mulai membuat mereka tertekan. Tahun keempat, tidak hanya bertanya, tapi diiringi dengan berbagai nasehat. Tahun ke lima hingga kini, setiap orang jadi dokter dengan segenap nasehat dan cara.” Ujar P. Andreas.

Sesungguhnya, siapa bilang orang menikah harus punya anak?
John Maxwell berkata, pasangan yang hendak menikah harus mempertimbangkan bahwa selama 20 tahun kemudian, mereka harus rela mengorbankan kesenangannya demi sang anak. Jika tidak siap, lebih baik tidak memiliki anak.
Menikah dan memiliki anak, adalah 2 hal yang berbeda.
Tidak ada kewajiban orang menikah harus punya anak.

Banyak yang beranggapan, punya anak supaya ada yang merawat di masa tua. Dunia sudah berubah. Tidak sedikit anak-anak yang memilih menetap di luar negeri, sementara orang tuanya di Indonesia
Kalau pun tinggal di Indonesia, suami istri sibuk bekerja di luar rumah. Belum tentu punya waktu memperhatikan orang tuanya.
Perlu memiliki anak dengan motivasi yang benar agar tidak kecewa di kemudian hari.
Apalagi anak yang sudah menikah, memiliki kehidupan sendiri, ibarat negara yang merdeka.

Sastrawan wanita China yang terkenal, Yang Jiang menasehati,
Tak perlu bingung menunggu kunjungan anak cucu. Mereka memiliki kehidupan pribadi yg harus diurus. Mereka seperti gasing yang tak berhenti berputar. Terjepit antara orang tua & anak2. Yang tua seperti matahari senja, yang muda bak matahari pagi. Dan tentu saja yg muda lebih mendapatkan banyak perhatian. Itu sudah hukum alam. Itulah siklus perjuangan hidup anak manusia yang tak seorangpun bisa menyangkalnya. Ingatlah bahwa anak2 kita selalu lebih sibuk daripada kita.”

Dengan memahami hal ini, tentu kita dapat memahami orang lain dan bersikap lebih bijak. Tidak menghakimi orang lain menurut ukuran kita sendiri.
Memiliki anak atau tidak, itu urusan orang lain. Tidak usah ikut campur.
Hidup adalah pilihan masing-masing.
Hormatilah pilihan mereka!
Setuju?

You don’t choose your family. They are God’s gift to you, as you are to them.- Desmond Tutu

Anda tidak memilih keluarga Anda. Mereka adalah hadiah Tuhan untuk Anda, seperti Anda juga untuk mereka -Desmond Tutu

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
Self Motivation, Seruput Kopi Cantik

Ingin Benar-Benar Sukses? Ini Rahasianya!

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Ingin Benar-Benar Sukses? Ini Rahasianya!

Seorang sahabat mengirimkan berita. Eksekutif muda meninggal. Menyandang jabatan tertinggi di perusahaan yang dirintisnya. Terkenal.
Namun ke mana pun pergi, tidak lupa dibawanya kantong obat. Isinya obat penekan asam lambung, penenang dari kecemasan dan aneka vitamin.
Belum lagi kebiasaannya minum kopi berlebihan, demi mengalahkan kantuk serta kelelahan, hingga menimbulkan overdosis kafein yang tidak bisa direhabilitasi.

Dia begitu stress, terjepit antara menghadapi milenials dan tuntutan para investor agar perusahaan online terkenal yang dikelolanya segera sukses. Tertawa sambil bersendawa karena gas lambung naik.
Pagi ini adalah akhirnya. Kembali ke pangkuan Allah. Tubuhnya tidak mampu lagi menanggung kelelahan dan stress yang belebihan. Dia memang manusia biasa, bukan Superman.

Tulisan ini membuat saya merenung. Trenyuh. Anak muda ini lupa pada ungkapan Raja Sulaiman/Salomo, manusia paling kaya dan paling berhikmat yang pernah hidup di muka bumi, berujar:

Kalau bukan Tuhan yang membangun rumah,
sia-sialah tukang-tukangnya bekerja.
Kalau bukan Tuhan yang melindungi kota,
sia-sialah para pengawal berjaga.
Percuma saja bekerja keras mencari nafkah,
bangun pagi-pagi dan tidur larut malam;
sebab Tuhan menyediakannya bagi mereka yang dikasihi-Nya, sementara mereka sedang tidur.

Tidur lelap hanya bisa tercapai saat hati dan pikiran seseorang tenang.
Kesuksesan, keberhasilan, kekayaan… semua adalah anugerah Allah. Kesuksesan yang dikaruniakan Tuhan, tidak ada kepedihan di dalamnya. Bukan dengan kuat dan gagah manusia, tetapi karena anugerah dan perkenanan (favor) Sang Pencipta.

Ada yang berpikir,
“Ah Kuno. Itu teori jaman baheula. Jaman batu. Sekarang kan jaman internet. Jaman milenial.”

Cara berbisnis bisa berubah. Jaman online, semua serba cepat dan canggih. Tetapi siapa yang bisa membuat hati milenials tertarik kepada barang atau jasa yang kita tawarkan dan bukan pada yang lain?
Hanya Tuhan.
Siapa yang bisa mempertemukan kita dengan orang-orang yang membawa kita naik?
Hanya Tuhan juga.
Cara berbisnis boleh berubah, tetapi percayalah, kesuksesan sejati hanya dari Tuhan semata.

Kadang-kadang ada yang lupa, Siapa yang menentukan umur kita?
Berapa lama kita hidup di dunia ini? Hanya Tuhan!
Dialah Sang Maha segalanya…
Kalau Tuhan berkehendak seseorang untuk pulang, secanggih apa pun obat dan peralatan kedokteran, tidak bisa mencegahnya.

Sukses dicapai ketika kita menjadi orang yang tepat, berada di tempat yang tepat, pada waktu yang tepat, untuk memanfaatkan peluang yang ada.
Hanya Tuhan yang bisa mengaturnya!

Ingin Sukses?
Hidup dekat dengan Tuhan, bergantung sepenuh hati, timbalah hikmat-Nya, dan taatilah.
Ini kunci sukses yang sudah terbukti sepanjang jaman.
Ingatlah, Tuhan menyediakannya bagi mereka yang dikasihi-Nya, sementara mereka sedang tidur.

No one can be a real success without God

Tidak ada seorang pun yang bisa benar-benar sukses, tanpa Tuhan

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
Relationship, Seruput Kopi Cantik

Bully & Sungkan, Bagaimana Cara Cerdas Mengatasinya?

Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra

Bully & Sungkan, Bagaimana Cara Cerdas Mengatasinya?

Di- bully itu menyakitkan. Dan rasanya bully membully kerap terjadi di sekeliling kita, terutama pada anak-anak.
Bahkan ada anak yang bunuh diri karena tidak tahan di bully.

Sungguh menarik saat Andrew bercerita, pada suatu ketika kakaknya pulang dalam keadaan memar. Ternyata kakaknya berkelahi karena di bully beberapa temannya.
Sang ibu meminta ayah untuk melaporkan kepada Kepala Sekolah.
Tetapi ayah menolak. Didorongnya sang kakak agar berani melawan anak-anak yang membullynya.
Keesokkan harinya, andrew mencari-cari di mana kakaknya?
Akhirnya pulang dan ketika melewati jembatan, terlihat kakak ada di bawah jembatan memegang 2 batu bata. 2 anak terkapar di sampingnya, sementara 2 anak lagi lari terbirit-birit.
Sejak itu tidak pernah ada orang yang berani membullynya lagi.

Andrew menjelaskan, bully sudah ada sejak jaman dulu. Tidak ada gunanya mengasihani diri sendiri. Obat yang paling tepat adalah menghadapinya. Itulah yang perlu dipelajari anak-anak saat bertumbuh dewasa. Kehidupan itu keras, penuh tantangan. Hanya orang yang berani berjuang mengalahkan tantangan, yang akan survive.

Seorang ibu mengeluh, putrinya di telpon temannya hingga larut malam. Akibatnya sang putri kurang tidur, akhirnya sakit.
Sesungguhnya hal ini terjadi, karena sang putri tidak berani berkata TIDAK dan tidak berani menghentikan pembicaraan di telpon.
Sang ibu memilih menyalahkan teman yang menelpon, bukannya mengajari putrinya berani bertanggungjawab terhadap pilihan yang diambilnya: ngobrol di telpon hingga larut malam. Dan menerima resikonya, jadi sakit. Semua pilihan ada resikonya. Terimalah resiko dari pilihan yang diambil.

You teach people how to treat you by what you allow, what you stop, and what you reinforce – Tony Gaskins

Anda mengajar orang bagaimana memperlakukan Anda dengan apa yang Anda izinkan, apa yang Anda hentikan, dan apa yang Anda perkuat – Tony Gaskins

Demikianlah cara dunia bekerja!
Menyalahkan keadaan dan mengharapkan orang lain memperlakukan kita dengan cara-cara tertentu, tidak ada gunanya.
Kita yang mengajar mereka untuk memperlakukan kita dengan cara yang kita inginkan.

Jika seseorang bersikap kasar dan tidak hormat, dengan sopan, pergilah.
Ini adalah pernyataan tegas, memberikan pesan kepada orang lain bahwa mereka telah mengatakan atau bertindak sesuatu, yang tidak bisa ditoleransi.

Anda mendapatkan apa yang Anda harapkan, Anda layak menerima apa yang Anda toleransi.
Hargai diri sendiri, bersikap baik dan jadilah teladan maka dengan sendirinya orang lain akan menghargai.
Setuju?

YennyIndra
TANGKI AIR & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Read More
1 31 32 33 34 35 64