Category : Christianity

Articles, Christianity

Siapa yang Mengendalikan Mulut Kita?

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Siapa yang Mengendalikan Mulut Kita?

Sering kali anak panah api musuh justru ditembakkan dari mulut “orang percaya.”

“Hai kamu keturunan ular beludak! Bagaimanakah kamu, yang jahat, dapat mengucapkan hal-hal yang baik? Karena yang diucapkan mulut meluap dari hati.” (Matius 12:34)

Hati kita adalah tanah tempat masa depan kita bertumbuh. Hati yang dipenuhi dengan kepahitan, kritik, dan gosip, akan mengucapkan hal-hal itu dan merusak orang-orang yang cukup malang mendengarnya. Gereja-gereja telah terpecah belah oleh kata-kata kepahitan dan gosip. Pelayanan telah dilukai oleh orang-orang yang tidak puas yang berpikir dunia harus berputar di sekitar mereka. “Anak panah api” yang dibicarakan dalam Efesus 6 adalah kata-kata: kata-kata yang penuh dengan kebencian dan keburukan.

Perkataan mulutnya lebih licin daripada mentega, tetapi peperangan ada di dalam hatinya; Perkataannya lebih lembut daripada minyak, tetapi itu adalah pedang terhunus. (Mazmur 55:21)

Kata-kata yang menghancurkan dapat disamarkan sebagai “permintaan doa” atau pemahaman yang tercerahkan, tetapi motivasinya adalah untuk menghancurkan sesuatu atau seseorang, atau untuk meninggikan diri sendiri.

Amsal 18:21 (TB) Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya.

Siapa yang mengendalikan mulut kita?
Iblis dan roh maut, atau Tuhan dan Roh Kehidupan?
Ketika bertemu dengan orang-orang yang mengritik dan bergosip, tanyakan kepada mereka, “kapankah kamu memberi iblis kendali atas mulutmu?”

Mazmur 12:6 (TB) Janji TUHAN adalah janji yang murni,.

Bagaimana kata-kata kita?

“Tuhan membenci . . . Saksi dusta yang menyemburkan dusta, dan orang yang menyebarkan pertengkaran di antara saudara-saudara.” (Ams. 6:16-19)

Ketika seseorang datang kepada kita dengan kata-kata perselisihan, jawablah saja, “Biarkan saya berdoa untukmu. Hatimu tidak benar di hadapan Tuhan.” Atau, “kamu melakukan pekerjaan musuh. Apakah itu yang benar-benar ingin Anda lakukan?”

Jika kita membuat batasan mengenai apa yang akan kita dengarkan, penghancuran melalui kata-kata akan berhenti. Tetapkan dalam hati kita, untuk tidak pernah menggunakan kata-kata untuk pekerjaan musuh.

******
Aku tidak melupakan Firman Tuhan di hatiku, dan itu adalah umur panjang, banyaknya bilangan usia, serta kedamaian bagiku.
Aku berjalan dalam belas kasihan dan kebenaran, maka aku memiliki pengertian yang baik dan disukai oleh Tuhan dan manusia.

Aku percaya kepada Tuhan dengan segenap hatiku dan aku tidak bersandar kepada pengertianku sendiri.

Dalam segala jalanku aku mengakui Dia, dan Dia mengarahkan jalanku.
Karena aku takut akan Tuhan dan menjauhi kejahatan, itulah kesehatan bagi tubuhku.

Aku menghormati Tuhan dengan hasil pertama dari semua hasil jerih payahku dan hidupku dipenuhi dengan kelimpahan. Aku tidak menjadi lelah dengan teguran Tuhan karena Bapaku berkenan kepadaku!
(Dari Amsal 3:1-9)

“If you keep your mouth shut, the flies won’t get in” – Spanish proverb

“Jika Anda menutup mulut, lalat tidak akan masuk” – Pepatah Spanyol

Sumber: Barry Bennet

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
THE REPUBLIC OF SVARGA
SWEET O’ TREAT
AESTICA INDONESIA – AESTICA ID
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’s truth
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

Read More
Articles, Christianity

Turunlah Dari Roller Coaster…

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Turunlah Dari Roller Coaster…

Mengapa banyak orang menjalani kehidupan seperti roller coaster, naik satu hari, turun di hari berikutnya?
Mengapa beberapa orang percaya tampaknya menarik masalah, perselisihan, hubungan yang rusak, kegagalan, dan bahkan penyakit kronis?
Apakah ini kehidupan yang berlimpah yang Yesus janjikan kepada mereka yang mengasihi-Nya?

Dan mengenakan manusia baru, yang diciptakan menurut Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. (Ef. 4:24)

Kita memiliki dua sumber yang darinya kita dapat memperoleh kehidupan kita. “Manusia baru” mengacu pada roh manusia yang diciptakan kembali dan dilahirkan kembali. Kita dapat membiarkan manusia roh kita yang diciptakan kembali untuk mengatasi kebiasaan manusia lama.

Efesus 4:22 (TB) yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan,

Perilaku “manusia lama” mengacu pada hawa nafsu daging dan pikiran yang belum diperbarui. Banyak orang Kristen tidak pernah belajar untuk hidup dari manusia baru mereka. Mereka terus hidup dari ingatan akan yang lama. Jiwa mereka tidak sejahtera, artinya, beberapa orang belum menyelaraskan jiwa mereka dengan “manusia baru” yang rohani. Orang percaya yang duniawi (1 Kor. 3:1) terus hidup dari jiwa dan bukan dari roh. Ia berpikir, berbicara, dan bertindak seperti manusia yang berjiwa, membiarkan daging dan pikiran yang belum diperbarui mendikte reaksinya terhadap dunia di sekitarnya.

Karena Allah adalah saksiku, kepada-Nya aku melayani dengan rohku … (Rm. 1:9)

Paulus melayani Allah dengan rohnya. Ia hidup dari rohnya yang telah dilahirkan kembali. Ia melihat dunia melalui mata rohani dan belajar untuk menaklukkan daging dan menawan pikirannya. Pauluslah yang menulis tentang buah Roh. Inilah kehidupan yang berkelimpahan yang tersedia bagi mereka yang memperoleh kehidupan dari roh yang telah dilahirkan kembali dan bukan dari daging dan pikiran mereka yang belum diperbarui.

Tetapi buah Roh ialah kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri… (Gal. 5:22-23)

Hidup dari roh yang dilahirkan kembali tidaklah sulit. Kasih karunia Allah sudah cukup. Putuskanlah untuk setuju dengan doa Paulus…Supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu, (Ef. 3:16)

Sesungguhnya, kita dapat mengidentifikasi mereka yang bebas dan mereka yang masih hidup di bawah kutukan dosa. Teologi kutukan mengakomodasi penyakit, kemiskinan, dan kehilangan. Orang-orang yang berada di bawah pengaruh kutukan mengkritik mereka yang hidup di bawah berkat.

Mereka yang berjalan dalam berkat menggunakan iman dan otoritas mereka untuk menerima janji-janji Allah. Hhmmmm…….Jangan tunduk pada kutukan.

Sering kali yang kita inginkan adalah mujizat instan, tetapi kerapkali yang kita butuhkan adalah gaya hidup sehat. Memilih hidup sehat sering kali menjadi kunci kesembuhan yang kita cari.
Apakah jiwa kita sehat?
Apakah Firman itu menyehatkan tubuh kita?

3 Yohanes 1:2 (TB) Saudaraku yang kekasih, aku berdoa, semoga engkau baik-baik dan sehat-sehat saja dalam segala sesuatu, sama seperti jiwamu baik-baik saja.

Amsal 4:20-22 (TB) Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;
janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.
Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.

Siap praktik?

The kingdom of God is not complaining, bitterness and offense, but it is righteousness, peace and joy in the Holy Ghost. – Pastor Aaron Perdue.

Kerajaan Allah bukanlah tentang keluhan, kepahitan dan ketersinggungan, melainkan kebenaran, kedamaian dan sukacita dalam Roh Kudus. – Pendeta Aaron Perdue.

Sumber: Barry Bennett.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
THE REPUBLIC OF SVARGA
SWEET O’ TREAT
AESTICA INDONESIA – AESTICA ID
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’s truth
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

Read More
Articles, Christianity

Kekuatan Kata-kata yang Luar Biasa…

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Kekuatan Kata-kata yang Luar Biasa…

Yesus berkata bahwa dari kelimpahan hati, mulut berbicara (Mat. 12:34). Gambaran dan visi yang kita bawa dalam hati kita diungkapkan melalui kata-kata kita.
Kata-kata adalah kekuatan yang membentuk dan mengarahkan hidup kita.

Amsal 6:2 (TB) jikalau engkau terjerat dalam perkataan mulutmu, tertangkap dalam perkataan mulutmu,

Mereka yang terus-menerus mengeluh, merintih, berbicara tentang kekurangan, penyakit, dan kesulitan ditakdirkan untuk hidup dalam “jerat” perkataan tersebut. Jika saya terjerat oleh perkataan saya, saya lebih suka terjerat oleh perkataan tentang kehidupan dan berkat!

Saya ingin menjadi tawanan kelimpahan, bukan kekurangan.

Saya ingin menjadi tawanan kesehatan, bukan penyakit.

Saya ingin menjadi tawanan kebaikan, bukan pertentangan.

Saya ingin menjadi tawanan berkat, bukan kutukan.

Mengubah arah hidup kita, sangatlah mungkin tetapi itu harus dimulai dari kelimpahan hati.
Apa visi untuk masa depan kita?
Apa visi untuk pernikahan, keluarga, pekerjaan, kesehatan, dan kemakmuran kita?
Jika kita memiliki visi atau gambaran negatif dalam beberapa hal tersebut, maka itulah kelimpahan hati kita yang akan berbicara. Dan kata-kata tersebut melepaskan kekuatan untuk memenuhi dirinya sendiri.

Untuk mengubah arah hidup, kita harus mengubah apa yang kita lihat dan apa yang kita katakan. Ayat-ayat berikut ini layak untuk direnungkan dan dilakukan.

2 Korintus 4:18 (TB) Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.

Amsal 18:20-21 (TB) Perut orang dikenyangkan oleh hasil mulutnya, ia dikenyangkan oleh hasil bibirnya.
Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya.

Hanya kita sendiri yang dapat mengubah arah kehidupan kita. Itu dapat dimulai hari ini.

Kekuatan kata-kata adalah kekuatan yang luar biasa. Di dalam hati dan mulut kita, kita memiliki kemampuan untuk menghidupkan atau membunuh!

Hidup dibentuk dan ditempa oleh kata-kata. Banyak dari kita yang pernah terluka oleh kata-kata. Kita pernah menyakiti orang lain dengan kata-kata. Kata-kata memengaruhi banyak hal, termasuk juga memengaruhi emosi dan perasaan.

Saya percaya, banyak penyakit disebabkan oleh kata-kata. Puluhan tahun berbicara negatif, takut, pahit, benci, dll., dapat terakumulasi dan bermanifestasi sebagai penyakit.

Perang dimulai dengan kata-kata. Perceraian dimulai dengan kata-kata. Persahabatan yang rusak dimulai dengan kata-kata.

Tetapi kata-kata juga merupakan sumber kehidupan dan kedamaian. Mereka yang mengucapkan kata-kata berkat, iman, dan kehidupan menikmati hidup yang bebas dari pertikaian dan malapetaka. Kata-kata dapat menciptakan takdir, melepaskan persediaan, mengaktifkan penyembuhan, dan membawa kemenangan jika kita membiarkan kata-kata kita mengalir dari hubungan kita dengan Tuhan.

Bagaimana kita dapat menggunakan kata-kata untuk mendatangkan kehidupan?

– Kita dapat mendatangkan hal-hal baik (masa depan kita) (Mat. 12:35)
-Kita dapat setuju dengan orang lain dan melipatgandakan kekuatan iman (Mat. 18:19)
-Kita dapat berbicara kepada gunung masalah dalam hidup dan masalah itu akan disingkirkan (Mrk. 11:23)
-Kita dapat berbicara kepada Tuhan dan menerima dari-Nya dengan iman (Mrk. 11:24)
-Kita dapat bernubuat dan menciptakan masa depan kita sendiri (Rm. 12:6)
-Kita dapat membagikan Injil kepada orang lain dan ketiks kata-kata yang disampaikan adalah firman Tuhan, maka kuasa-Nya membebaskan mereka! (1 Tes. 2:13)

Deklarasi saya:
Hidup ada dalam kuasa lidahku dan aku dipuaskan dengan buah mulutku. Dari perbendaharaan hatiku yang baik, aku mengucapkan hal-hal yang baik. Tuhan telah menaruh firman-Nya di mulutku, firman kebenaran dan berkat. Kata-kataku penuh kasih karunia dan kebijaksanaan. Aku menemukan firman-Nya dan aku memakannya dan firman-Nya adalah sukacita dan kegembiraan hatiku. Dia telah memenuhi mulutku dengan hal-hal yang baik sehingga masa mudaku diperbarui seperti burung rajawali. Aku memiliki roh iman dan aku percaya, oleh karena itu aku berbicara.

If you wish to know God, you must know His Word. If you wish to perceive His Power, you must see how He works by His Word. If you wish to know His Purpose before it comes to pass, you can only discover it by His Word. – Charles Spurgeon.

Jika Anda ingin mengenal Tuhan, Anda harus mengenal Firman-Nya. Jika Anda ingin memahami Kuasa-Nya, Anda harus melihat bagaimana Dia bekerja melalui Firman-Nya. Jika Anda ingin mengetahui Tujuan-Nya sebelum terjadi, Anda hanya dapat menemukannya melalui Firman-Nya. – Charles Spurgeon.

Sumber: Barry Bennett.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
THE REPUBLIC OF SVARGA
SWEET O’ TREAT
AESTICA INDONESIA – AESTICA ID
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’s truth
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

Read More
Articles, Christianity

Apakah Anda Siap Mendengar Tuhan?

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Apakah Anda Siap Mendengar Tuhan?

Mungkin hambatan terbesar bagi umat Tuhan untuk mendengar-Nya dapat ditemukan dalam pikiran kita yang belum diperbarui. Jika kita memikirkan pikiran-Nya, betapa mudahnya mendengar suara-Nya….. Jika pikiran kita dipenuhi dengan semua hal sepele, berita dunia, ketakutan dan tekanan dunia, apakah kita berada di tempat yang baik untuk mendengar Tuhan atau “melihat” kehendak-Nya bagi hidup kita? Mungkin tidak.

Paulus menasihati kita agar menyingkirkan setiap hal yang tinggi (pikiran) dan memikirkan apa yang benar, mulia, adil dan murni. (2 Kor. 10:5, Flp. 4:8) Ini adalah dua nasihat yang jelas tentang memiliki kekuasaan dalam kehidupan pikiran kita. Banyak orang percaya tidak. Mereka adalah orang-orang yang biasanya mengalami kesulitan mendengar dari Tuhan atau memiliki arahan yang jelas bagi hidup mereka.

Apa arti pikiran yang diperbaharui?

Dan janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan pikiranmu, sehingga kamu dapat membedakan kehendak Allah, apa yang baik dan yang berkenan kepada-Nya dan yang sempurna. (Rm. 12:2)

Pembaharuan budi kita mengubah kita. Bagaimana?
Pembaharuan ini memberi kita kemampuan untuk membuktikan (membedakan) kehendak Allah yang sempurna.
Dengan kata lain, pikiran yang belum diperbaharui adalah pikiran yang penuh dengan pikiran negatif, keraguan, ketakutan, dan stres.
Pikiran itu tidak dapat menangkap kehendak Allah, apa yang baik, yang berkenan kepada Allah, dan yang sempurna.

*Suara Allah akan disaring melalui apa yang ada dalam pikiran kita.*

Terkadang pikiran kita begitu penuh dengan sampah sehingga kita tidak dapat mendengar Allah sama sekali.
Di waktu lain, mungkin saja kita mendengar-Nya tetapi salah memahami atau salah menafsirkan tuntunan-Nya karena semua filter yang kita biarkan tetap ada; filter kenegatifan, keraguan, keegoisan, dll.

Hal ini dapat dibandingkan dengan mendengarkan musik favorit Anda di tengah jalan kota yang ramai, dibandingkan mendengarkannya di ruang tamu yang tenang.
Anda akan kehilangan banyak hal di lingkungan kota. Gangguan dan kebisingan akan menghalangi penerimaan Anda terhadap apa yang sedang diputar.
Begitu pula dengan kehidupan pikiran kita.
Membersihkan pikiran kita dari pikiran-pikiran ‘sampah’ sangat penting untuk mendengarkan Dia dan menemukan tujuan-Nya bagi hidup kita.

2 Timothy 1:7 (KJV) For God hath not given us the spirit of fear; but of power, and of love, and of a sound mind.

2 Timotius 1:7 Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban (pikiran yang tenang).

Alkitab Terjemahan Baru, Sound Mind diartikan sebagai ketertiban, tetapi sesungguhnya lebih tepat diartikan Pikiran Yang Tenang.

Saat pikiran tenang, artinya bebas dari ketakutan, maka kita pun memperoleh kekuatan, kasih dan hidup pun jadi tertib.
Why?
Karena suara Tuhan nyaring terdengar dan kita mudah mentaatinya. Jernih, tenang di sekeliling kita. Ibarat Handphone, signalnya full, jelas dan tidak mungkin salah mengerti.
Jika kita bersedia menaatinya, keberhasilan, kesembuhan, kelimpahan, kreatifitas, sukacita dsb. menjadi milik kita secara natural.

Isaiah 30:21 Whether you turn to the right or to the left, your ears will hear a voice behind you, saying, “This is the way; walk in it.”

Yesaya 30:21 Entah kamu menengok ke kanan atau ke kiri, telingamu akan mendengar suara di belakangmu, yang berkata, “Inilah jalannya, berjalanlah mengikuti jalan ini.”

Bersama Tuhan, kita melakukan perkara-perkara besar….jika kita berjalan di jalan-Nya – God’s Way.
Mau? Yuk….

Spending time with God is the key to our strength and success in all areas of life. Be sure that you never try to work God into your schedule, but always work your schedule around Him. – Joyce Meyer.

Menghabiskan waktu bersama Tuhan adalah kunci kekuatan dan kesuksesan kita dalam segala aspek kehidupan. Pastikan Anda tidak pernah mencoba memasukkan Tuhan ke dalam jadwal Anda, tetapi selalu sesuaikan jadwal Anda dengan-Nya. – Joyce Meyer.

Sumber: Barry Bennett.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
THE REPUBLIC OF SVARGA
SWEET O’ TREAT
AESTICA INDONESIA – AESTICA ID
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’s truth
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

Read More
Articles, Christianity

Kelimpahan Anda ada di dalam benih Anda!

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Kelimpahan Anda ada di dalam benih Anda!

Bagaimana kita melepaskan kelimpahan Tuhan dalam hidup kita? Hal ini mudah dipahami dalam dunia pertanian, namun entah mengapa dalam Tubuh Kristus hal ini menimbulkan perdebatan besar. Di bidang pertanian, jika Anda menabur benih, Anda akan menuai tanaman yang menghasilkan lebih banyak benih. Jika Anda terus menabur benih itu, Anda akan mendapat panen. Kelimpahan dibangun di dalam benih!

Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan. 2 Korintus 9:8 (TB)

Paulus mengulangi kebenaran ini dalam hal memberi. “Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. 2 Korintus 9:6 (TB)

Paulus berbicara tentang uang dan sumber daya sebagai benih. *Apa fungsi benih?*
*Benih menghasilkan panen berdasarkan jumlah yang ditanam*.

Apa hasil panennya?
Janji SEGALA ANUGERAH berlimpah, si pemberi mempunyai kecukupan dalam segala hal agar dapat melakukan lebih banyak perbuatan baik.

Anugerah merupakan penyediaan Tuhan bagi setiap kebutuhan manusia baik roh, jiwa maupun tubuh. Meskipun anugerah tersedia untuk semua orang, tidak semua orang berjalan dalam segala anugerah.
Mereka tidak berjalan dalam kelimpahan atau kecukupan. Mengapa tidak?
Siapa yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga!
Anugerah tersedia di dalam benih! Kelimpahan ada di dalam benih! Benih apa pun yang Anda miliki saat ini mengandung kelimpahan bagi masa depan Anda.
Anda dapat memberikan kasih, pengampunan, kebijaksanaan, waktu, pelayanan dan sumber daya. Semuanya adalah benih yang berasal dari “buah kebenaran.”

Berkat Tuhan atas benih yang kita tabur dapat terwujud dalam banyak cara. Perkenanan dari laki-laki, peluang yang lebih besar dalam bisnis atau pelayanan, promosi, ide-ide kreatif, dan bahkan berkat finansial yang tidak terduga, semuanya dapat menjadi bagian dari panen tersebut. Ini bukan formula tapi gaya hidup. Ada yang panennya cepat, ada pula yang prosesnya memakan waktu bertahun-tahun. Dengan iman dan kesabaran kita mewarisi janji-janji itu! Pada waktunya kita akan menuai, asal kita tidak menjadi lelah (Gal. 6:9).

Ketika pemberian kita merupakan perpanjangan dari hati kita yang sejahtera, maka penaburan akan berlangsung terus menerus. Kita hidup untuk memberi. Kita telah masuk ke dalam hati Tuhan. Panennya juga akan konstan. Segala anugerah (segala berkat) akan melimpah kepada kita. Tuhan akan memenuhi kebutuhan kita dan bahkan lebih banyak lagi untuk setiap perbuatan baik. Inilah hidup yang berkelimpahan! Itulah anugerah yang sejati.

“Whatever it is you want, plant it, sow it, give it, and it shall be given unto you.” – Adrian Rogers

“Apapun yang kamu inginkan, tanamlah, taburlah, berikanlah, dan itu akan diberikan kepadamu.” – Adrian Rogers

Sumber: Barry Bennett.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
THE REPUBLIC OF SVARGA
SWEET O’ TREAT
AESTICA INDONESIA – AESTICA ID
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’s truth
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

?

Read More
1 2 3 4 37