“Beberapa pemikiran tentang penyembuhan.”
Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra
“Beberapa pemikiran tentang penyembuhan.”
Kita tahu bahwa kesembuhan tersedia bagi seluruh umat manusia seperti halnya pengampunan dosa mau pun keselamatan. Segala sesuatu yang berhubungan dengan penebusan, tersedia dan diterima melalui iman.
Dalam pengalaman saya sendiri, saya mengerti bahwa iman bukanlah apa yang saya ketahui tentang penebusan. Pengetahuan bukanlah iman. Iman bukanlah sekedar pikiran. Di sinilah banyak orang menjadi bingung dan putus asa. Mereka mengetahui Firman dan mereka “percaya” dengan pikiran mereka. Tetapi iman berasal dari hati (Roma 10:10), bukan di kepala. Iman adalah hal rohani, bukan pikiran.
Ada saatnya dimana saya disembuhkan secara instan atau sangat cepat karena Firman telah dihidupkan dalam hati saya, namun ada saat-saat pula dimana saya harus bergumul karena saya mencoba untuk “meningkatkan iman” di dalam kepala saya.
Penyembuhan bukanlah soal kehendak Tuhan lagi tetapi hanya masalah “menyambungkan” pada apa yang sesungguhnya sudah tersedia. (note: ibarat tinggal mencolokkan steker pada sumber listrik)
Sebagian besar dari kita terbentur dan kehilangan petunjuk di bagian ini.
Banyak yang bertanya, “Mengapa Tuhan tidak menyembuhkan saya?” kemudian responnya menunjukkan ternyata mereka tidak memahami tentang penebusan atau iman. Tuhan sudah menyediakan kesembuhan bagi semua orang. Oleh sebab itu, Dia tidak bertanggung jawab atas kesembuhan kita lagi. Kitalah yang harus melakukan bagian kita.
Ada kalanya iman pribadi dapat menyembuhkan kita, namun ada saatnya pula, kita membutuhkan iman orang lain dalam tubuh Kristus. Saya telah belajar, ketika iman saya lemah, maka saya dapat meminta orang lain untuk bangkit dan berdiri dalam iman untuk saya. Kita melihat contoh ketika empat pria membawa teman mereka di atas tandu dan menurunkannya melalui atap, sang perwira yang beriman untuk pelayannya, dan wanita bukan Yahudi yang beriman atas nama putrinya. Ini bukan tentang menemukan orang yang merasa kasihan dan mengungkapkan “pemikiran serta doa” mereka menyertai kita. Melainkan menemukan mereka yang sungguh-sungguh tergerak ingin melihat kita sembuh, apa pun yang terjadi.
Saya pikir kita kehilangan banyak kesempatan memperoleh kesembuhan karena mengabaikan kuasa penyembuhan di dalam tubuh Kristus.
Teruslah mendengarkan Tuhan untuk diri Anda sendiri, namun jangan mengabaikan agar orang lain yang benar-benar mendukung Anda. Jika Anda dekat dengan seseorang yang sedang berjuang untuk meraih kesembuhan, lihatlah diri Anda sebagai sarana kesembuhan. Bergeraklah untuk mereka dan gunakan iman Anda atas nama mereka.
[Repost : “Some thoughts about healing”, – Barry Bennett, diterjemahkan oleh Yenny Indra].
YennyIndra
TANGKI AIR ANTI VIRUS & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN
Klik:
https://mpoin.com/