Articles, Christianity, Relationship, Self Motivation

Sikap Kita Mungkin Menjadi Masalahnya…

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Sikap Kita Mungkin Menjadi Masalahnya…

Saya telah bertekad untuk berhenti mengeluh. Saya menolak menyerah pada sikap buruk. Saya memilih bersyukur dan berharap pada kebaikan Tuhan. Ketika Bangsa Israel dibebaskan dari Mesir, mereka dengan cepat menjadi bosan dengan campur tangan Tuhan yang menyelamatkan mereka dan memilih mengeluh.

Mazmur 106:21, 24-25 (TB) “Mereka melupakan Allah yang telah menyelamatkan mereka, yang telah melakukan hal-hal yang besar di Mesir: Mereka menolak negeri yang indah itu, tidak percaya kepada firman-Nya. Mereka menggerutu di kemahnya dan tidak mendengarkan suara TUHAN.

Inilah pola yang terlalu sering kita lihat dalam tubuh Kristus. Keadaan yang menantang menjadi “tuan”, dan hati dipenuhi dengan kepahitan dan kebencian. Ada yang melupakan Tuhan. “Tanah yang menyenangkan” berisi keselamatan, pengampunan dan ciptaan baru diremehkan. Beberapa orang memilih tidak mempercayai Firman-Nya. Kebanyakan mengeluh dan hanya sedikit yang mendengar suara-Nya.

Ada sikap yang lazim dalam contoh-contoh ini.
Ini adalah sikap “mengapa Tuhan tidak melakukan sesuatu?”, atau, “seandainya saja kita tahu betapa buruknya hal itu”. Dalam kedua kasus tersebut, “orang beriman” telah membiarkan hatinya tersinggung dan secara sadar mau pun tidak sadar, menjauh dari Tuhan. Sikap tidak bersyukur yang dibarengi dengan keluhan menjadi formula semakin sakit hati dan merasa kehilangan.

Ketika saya mengenali beberapa masalah ini dalam hidup saya, menyadarkan diri sendiri bahwa sayalah satu-satunya yang dapat mengubah keadaan. Saya yang harus bertanggungjawab. Saya tidak bisa bergantung kepada orang lain atau keadaan. Sayalah yang harus memilih takhta kasih karunia (Ibr. 4:16). Saya harus memilih mempercayai Firman-Nya dan percaya pada kasih-Nya. Saya harus “melihat” diri saya bebas dari emosi negatif serta dipenuhi oleh Roh Kudus.

Saya mulai memilih kegembiraan, damai sejahtera, kesabaran, kasih, dan iman. Saya memutuskan bahwa saya akan memiliki sikap yang baik, apa pun yang terjadi.

Kegembiraan merupakan sebuah pilihan.
Perdamaian sebuah pilihan juga.
Percaya pada kebaikan Tuhan adalah sebuah pilihan!
Saya bisa menjalani hidup dalam kepahitan dan menjadi korban situasi, atau memilih bersyukur, memuji Tuhan, dan berjalan dalam kasih karunia-Nya.
Pilihan ada di tangan kita sendiri!

Butuh beberapa waktu untuk bertumbuh, tapi hidup saya jauh berbeda sekarang. Saya tidak lagi mengalami hari-hari buruk.
Bagaimana bisa?
Tuhan tinggal di dalamku!
Semua janji-Nya adalah “ya dan amin”!
Anda juga bisa menentukan pilihannya.
Satu-satunya hal yang mungkin menghentikan Anda adalah sikap Anda.

Sumber: Barry Bennett.

*******
“For years I was saved and thought I knew God, but I was wearing a mask that hid the mess I was inside….” Dustin said.

Selama bertahun-tahun saya diselamatkan dan mengira saya mengenal Tuhan, namun saya mengenakan topeng yang menyembunyikan kekacauan yang ada di dalam diri saya….” Kata Dustin di FB Charis Bible College.
“Ketika saya dibaptis dengan Roh Kudus, saya terpesona. Sekarang saya memiliki jalur komunikasi langsung dengan Tuhan! Saya merasakan dorongan yang kuat dalam hati saya untuk mulai membaca Alkitab. Saya menikmatinya….

Melalui hubungan dengan Roh Kudus dan berbahasa roh, Firman muncul begitu saja menjadi ‘hidup’ dan saya mulai melihat Kasih Tuhan pada saya, tepat di depan mata saya, dengan cara yang belum pernah saya lihat sebelumnya. Saya menjadi pria yang berbeda hari ini. Kuasa Roh Kudus nyata – saya telah diubah dari dalam ke luar, dan sekarang saya menjalani hidup saya seperti itu!”

Terbukti dengan memiliki hubungan pribadi dengan Tuhan dan Roh Kudus, hidup kita berubah, keinginan, kesukaan kita pun berubah. Dulunya baca Firman karena kewajiban atau karena ‘takut tidak diberkati’, sekarang rindu untuk mengenal-Nya, rindu untuk mentaati-Nya dan rindu menjadi makin serupa dengan-Nya.
Inilah bukti seseorang benar-benar berjumpa dengan Tuhan secara pribadi, mengalami encounter…

Bagaimana dengan kita?
Apakah kita juga memiliki kerinduan yang serupa?

An encounter with God marks you. And makes you hungry for more of Him – Jenn Johnson.

Perjumpaan Anda dengan Tuhan menunjukkan perubahan yang kasat mata. Dan membuat Anda semakin haus akan Dia – Jenn Johnson.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’scakes
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

 

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
Injil yang mana?
Healing for All
Kelemahan? Ubah Jadi Keunikan & Tak Tergantikan!