Articles

Firman-Nya Menunggu Perintah Untuk Dilaksanakan.

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Firman-Nya Menunggu Perintah Untuk Dilaksanakan.

Tahukah kita bahwa Firman Allah (pernyataan, janji, dan berkat perjanjian-Nya) “hidup dan aktif” dan menunggu untuk diberi tugas atau perintah untuk dikerjakannya?

Demikianlah firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya.
Yesaya 55:11 TB

Tuhan telah berbicara tentang kita, atas kita dan untuk kita. Kata-katanya kekal dan hidup. Berkuasa untuk mencipta dari yang tidak ada menjadi ada. Firman itu seperti tentara atau pelayan yang menunggu untuk diperintah.

“Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku; janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu. Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.
Amsal 4:20?-?22 TB

Ketika kita menemukan firman-Nya, memercayainya dan kemudian mengucapkannya, kita sedang mengaktifkan kuasa abadi dari firman itu. Sampai kita mengucapkan kata-kata-Nya, kata-kata itu tetap hidup tetapi tidak ditugaskan. Mereka tidak dapat mencapai tujuan mereka dalam hidup kita tanpa hati kita yang percaya menyatakan kata-kata itu.

“Tetapi apakah katanya? Ini: ”Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu.” (yaitu, firman iman yang kami beritakan). Itulah firman iman, yang kami beritakan. Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.
Roma 10:8?-?9 TB

Percaya dan mengakui firman Tuhan tentang Yesus mengaktifkan keselamatan dan kelahiran baru. Ada ratusan janji (kata-kata) yang menunggu dideklarasikan dengan penuh iman agar dapat mulai bekerja dalam kehidupan kita.

Yesus mengajarkan kepada kita tentang kekuatan kata-kata ketika Ia berbicara tentang memberikan perintah kepada seorang hamba (Lukas 17:6-10). Kata-kata sang tuan mengarahkan pada tindakan si hamba dan itu tidak boleh dilihat sebagai hal yang tidak biasa. Jadi kata-kata kita, diselaraskan dengan Firman Tuhan, harus senantiasa mengarahkan keadaan di sekitar kita.

Berikan tugas atau perintah kepada firman Tuhan.

Jadilah padaku menurut perkataanmu. (Lukas 1:38)


Mengapa hidup banyak orang biasa-biasa saja? Bahkan tidak sedikit yang justru lebih gak oke dibandingkan orang-orang dunia?
Bukankah mereka kristen dan punya Janji-janji-Nya yang luar biasa?

Alasannya sederhana. Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa firman itu benih. Agar dapat berbuah, benih perlu ditanam, dirawat hingga bertumbuh dan ketika tiba masanya, dia berbuah secara natural. Sesederhana itu.

Banyak orang memperlakukan firman sebagai pengetahuan dan terkagum-kagum saat ada orang lain yang menerima buah, mujizat dan manifestasi Janji-janji-Nya. Menganggap bahwa itu karena hebatnya orang yang menerimanya.

Salah besar!
Setiap kita seharusnya menerima manifestasi Janji-janji-Nya… Itu normalnya orang kristen.
Sama seperti saya menanam bibit mangga d kebun saya, asalkan dirawat dengan baik, saya gak petlu tumpang tangan, berdoa puasa atau setiap deklarasi firman Tuhan, pada waktunya, mangga saya pasti berbuah.
Demikian juga jika kita menanam firman Tuhan dalam hati, mempercayainya, berpikir, merasa, dan berbicara selaras dengan firman-Nya, maka manifestasi Janji-janji-Nya itu sudah pasti.

Peningkatan, kesembuhan, kesehatan Ilahi adalah ide Tuhan. Itu adalah sifat dari semua orang yang memiliki kehidupan, orang-orang yang menanam benih firman Tuhan di dalam hatinya. Perbedaan antara mereka yang melihat peningkatan dan mereka yang tidak, adalah sikap yang mereka gunakan dalam menyikapi kehidupan. Pujian, iman, dan visi akan meningkatkan hubungan, pekerjaan atau pelayanan, kesehatan, dan sumber daya Anda.

“Ya Allah, kiranya bangsa-bangsa semuanya bersyukur kepada-Mu.”
Mazmur 67:5?-?6 TB

Siap praktik? Yuk…

When people see Jesus in you, they want what you have – Arthur Meintjes.

Ketika orang melihat Yesus di dalammu, mereka menginginkan apa yang kamu miliki – Arthur Meintjes.

  • Barry Bennett –

YennyIndra
TANGKI AIR ANTI VIRUS & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

gospeltruth’scakes

yennyindra

InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan

mengenalTuhan #FirmanTuhan

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
Ternyata Manusia Tidak Didesign Mengenal Hal Yang Negatif! Oh….
“Apakah Anda Mendengarkan Dia?”
Apa Yang Anda Lihat?