Ikan Cupang & Pujian Bagi Tuhan. Memang Apa Korelasinya?
Seruput Kopi Cantik
Yenny Indra
Ikan Cupang & Pujian Bagi Tuhan. Memang Apa Korelasinya?
Ikan Cupang tiba-tiba kerap terdengar saat berkumpul dengan Worship Team. Rheva begitu cinta dengan ikan cupang dan mengkoleksinya.
Penasaran…. Saya google. Wow.. cantik sekali!
Ternyata ini yang membuat teman-teman jatuh cinta.
“Ikan Cupang dengan keberadaannya sudah membuat saya bahagia, dengan cara demikian Ikan Cupang sudah menggenapi tujuan hidupnya, dan dengan cara itu, dia sudah memuji Tuhan,” Rheva menjelaskan.
Saya terpukau, mencoba mencerna pemahaman ini. Begitu sering kita menganggap memuji Tuhan itu menyanyikan lagu pujian, atau dengan perkataan kita mengucap syukur kepada-Nya.
Ternyata dengan menjalankan fungsi kita sebagaimana Tuhan menciptakan kita, itu sudah merupakan pujian bagi Tuhan.
Saya merenung.
Saya diberkati Tuhan untuk menjadi berkat bagi sesama.
Berarti kalau saya menghibur, menguatkan, berbagi dan memberi bagi sesama, saya menjalankan fungsi sesuai rancangan Tuhan dalam menciptakan saya.
Itu sama dengan saya memuji Tuhan.
Dan Tuhan berkenan.
Yeaaayyyyy
Artinya, dengan disiplin menulis Seruput Kopi Cantik YennyIndra, saya tengah berfungsi dan memanfaatkan talenta yang Tuhan berikan.
Menjalankan fungsi dari-Nya…
Dan itu sama dengan memuji Tuhan serta mempermuliakan-nya!
Tuhan suka….
Wow…. Senangnya. Lega!
“Bahkan ketika kita bisa rest, beristirahat dengan tenang, tidur lelap, karena percaya Tuhan memelihara dan menjagai kita, meski sesungguhnya masalah bertumpuk-tumpuk, itu artinya kita sudah memuji Tuhan,” ujar Rheva.
Sungguh ini sebuah pemahaman baru yang sangat memerdekakan. Tuhan dan firman-Nya menjadi bagian hidup kita yang nyata. Menghidupinya dengan iman, sudah menyenangkan hati Allah dan mempermuliakan-Nya.
Tiba-tiba melintas dalam pikiran, berarti akun di Instagram, Facebook, Twitter, Whatsapp dll, itu juga sarana untuk memuliakan Tuhan dan melayani sesama. Apakah status yang saya membuat orang yang membacanya diberkati, damai dan lebih mencintai Tuhan?
Meski sarana medsos begitu umum, nyaris semua orang punya, tetapi itu sarana yang penting untuk membangun sesama… Ada orang-orang yang tidak kita kenal hidupnya jadi sedikit lebih baik karena membaca status kita.
Bukankah ini juga tujuan Tuhan menciptakan kita? Dengan cara demikian, kita sudah memuji Tuhan juga.
Dengan siapa kita bergaul, itu akan menentukan siapa kita nantinya.
Ada teman-teman yang menganggap tulisan saya itu koq kerap promosi Sekolah Charis. Sebetulnya tidak bermaksud demikian.
Ciri khas Seruput Kopi Cantik YennyIndra adalah kisah nyata yang saya atau teman-teman alami.
Ketika bergaul dengan teman-teman Charis, cara pandang mereka dalam menyikapi kehidupan ini berbeda. Hubungan dengan Tuhan menjadi _so simple_.
Bebas dari penyakit, hal-hal negatif dan mujijat serta berkat Tuhan begitu nyata.
Meresponi hidup dengan cara yang berbeda: dengan berpegang pada firman-Nya, dan terbukti berhasil.
Karena itu, meski saya ga termasuk worship team, pas diajak, senang saja ikutan… Hanya mendengarkan sharing teman-teman, merasa dikuatkan dan bersemangat. Saya jarang berkomentar.
Begitu juga dengan grup-grup Charis lain, termasuk grup WA, artikel yang di post sangat berbobot membuka wawasan baru. Demikian juga ketika berkumpul by zoom, saya senang ikutan. Belajar banyak dari pewahyuan dan pengalaman hidup teman.
Tuhan terasa begitu dekat.
Hidup pun jadi enteng…
“I will never leave you or forsake you.”
“Aku sekali-kali tidak akan pernah membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan pernah meninggalkan engkau! Tidak akan pernah!”
YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN
#SeruputKopiCantik
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan