Articles, Christianity

Doa Tidak Terjawab????

Mark memerlukan pembedahan punggung. Ia meminta seorang hamba Tuhan untuk mendoakan kesembuhan baginya. Hamba Tuhan itu mendoakannya namun tidak ada perubahan. Mark tetap harus menjalani operasi yang menyakitkan. Lambat laun Mark tidak berhubungan lagi dengannya.

.

.

Dua tahun kemudian, Mark membunyikan bel rumah hamba Tuhan itu. “Kami akan pindah ke kota lain,” katanya menjelaskan, ”Dan saya berterima kasih, karena doa Anda telah membantu penyembuhan saya.”

“Saya?”, dia keheranan.”Tetapi, Mark, kau tidak disembuhkan.”

Mark tersenyum. “Ya, Pak Pendeta, saya disembuhkan. Anda tidak tahu, tetapi waktu Anda berdoa untuk saya, kehidupan pribadi saya kacau balau. Istri saya minta cerai, salah satu anak lelaki saya memakai narkoba dan putri saya menjauhi keluarga.”

.

Namun karena penyakit Mark, semua berkewajiban berada di sisi tempat tidurnya. Lambat laun, selama masa pemulihan kesehatan Mark, anggota-anggota keluarganya mulai saling berbicara dengan cara-cara yang sebelumnya tidak mereka lakukan, baik karena terlalu sibuk atau terlalu banyak kemarahan. Perlahan-lahan sikap mereka berubah, hati yang tercerai-berai bertaut lagi.

“Keluarga saya telah bersatu kembali, Pak Pendeta,” kata Mark menutup ceritanya. ”Dan itu tidak akan terjadi jika saya tidak harus menjalani pembedahan itu. Tuhan memberi saya penyembuhan yang saya butuhkan , bukan yang saya kira saya inginkan.”

.

.

Pernah mengalami peristiwa seperti ini? Sesungguhnya Tuhan selalu menjawab doa kita , masalahnya jawaban Tuhan belum tentu seperti yang kita pikirkan. Tuhan menjawab sesuai apa yang kita butuhkan dan sekaligus yang terbaik untuk kita .

Coba kita renungkan lagi segala peristiwa yang kita alami, senantiasa ada hal-hal baik yang Tuhan rencanakan bagi kehidupan kita. Seperti kisah Mark, mujijat pemulihan keluarga dan bukan mujijat  kesembuhan dari penyakit tanpa operasi. Banyak diantara kita yang kecewa kepada Tuhan karena kita tidak seperti Mark, yang bisa melihat peristiwa yang dialaminya melalui cara pandang yang berbeda sehingga bisa menemukan blessing in disguise-berkat yang tersembunyi.

.

.

Sebagai anak-anak Tuhan hendaknya kita senantiasa menanamkan dalam hati kita bahwa Bapa kita senantiasa mengasihi serta merancangkan yang terbaik bagi masa depan kita. Jika kita bisa senantiasa merasa damai dengan pemahaman ini maka kita bebas dari ketakutan dan perasaan curiga kepada Allah. Kita kadang-kadang mencurigai Allah bahwa Dia meninggalkan kita dan tidak menjawab doa-doa kita sehingga saat kita sedang menanti jawaban Tuhan yang mungkin membutuhkan waktu agak lama…. Kita tergoda untuk mencari jawaban di tempat lain: bertanya pada paranormal, mencari penyembuhan alternatif dan sebagainya.

.

Saat menunggu sangatlah penting karena itulah saat kita diproses untuk menjadi pribadi yang direncanakan Tuhan. Tanpa adanya proses maka kita tidak akan pernah bertumbuh. Ketika kita mempercayai Allah sepenuh hati, maka kita akan melalui saat pemrosesan dan penantian dengan damai sehingga memudahkan Allah untuk membentuk karakter kita. Kita cepat dan tanggap belajar. Begitu lulus, maka jawaban doa dan hadiah dari Tuhan pun tiba. Kita naik ke level rohani yang lebih tinggi. Karakter kita makin menyerupai Dia.

.

.

Setelah kita menikmati buah hasil pemrosesan itulah, kita menjadi bangga bahwa kita sekarang menjadi pribadi yang dewasa, dihormati karena kita jauh lebih bijak dan karakter kita semakin menyerupaiNya. Saat orang melihat kita, dia melihat ada karakter Allah dalam diri kita. Ada kualitas yang berbeda. Setiap orang di sekeliling kita merasakan ada damai dan kasih Allah yang terpancar dalam kehidupan kita.

.

.

Periksa kembali apakah kehidupan kita sekarang jauh lebih bijak dibandingkan sepuluh atau dua puluh tahun lalu? Jika ya, berarti kita telah bertumbuh dengan benar. Namun jika orang-orang di sekeliling kita merasa kita tetap sama atau justru lebih buruk, maka inilah saatnya bagi kita untuk introspeksi diri, mungkin inilah sebabnya berkat tidak dapat turun atas hidup kita karena kita stagnan.

Mencurahkan berkat apa pun dalam kehidupan kita, bagi Tuhan sangat mudah. Namun Tuhan lebih peduli pertumbuhan karakter kita dibandingkan sekedar mencukupi kebutuhan kita. Mari kita berlomba-lomba untuk bertumbuh menyerupai Allah kita!

.

Seberapa jauh prestasi yang Anda capai dalam kehidupan Anda

bukanlah ditentukan oleh apa yang terjadi pada Anda,

melainkan apa yang Anda perbuat dengan apa yang terjadi pada Anda.

Zig Ziglar

.

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada padaKu mengenai kamu

yaitu rancangan damai sejahtera

dan bukan rancangan kecelakaan

untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

The book of Jeremiah.

.

OLEH: YENNY INDRA

.

Photo: http://awordywoman.com/?p=1463

http://www.idlehearts.com/some-of-gods-greatest-gifts-are-unanswered-prayers/48386/

http://nyxstory.wordpress.com/2011/05/21/how-to-get-your-prayers-answered/

http://www.sunrisechurch.org/spiritual-growth-process-wrightwood

http://regiszoula.blogspot.com/2012/08/spiritual-monday-to-grow-or-not-to.html

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
“Apa Yang Anda Lihat? Itu Menentukan Jawaban Doamu!”
Apakah Virus Berasal Dari Allah?
Visi untuk Masa Depan.”

Leave Your Comment