Articles

Pilihlah Kebaikan Tuhan…

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Pilihlah Kebaikan Tuhan…

Sungguh mengejutkan, sedemikian banyaknya orang percaya yang tertarik pada ayat-ayat Perjanjian Lama tentang kutukan, kejahatan, ujian, dan cobaan.
Kekayaan kasih Allah yang diungkapkan melalui Yesus sering diabaikan karena banyak orang mencoba mengidentifikasi penderitaan Israel di bawah Hukum Taurat yang diajarkan oleh Musa. Banyak orang yang gagal memahami Perjanjian Baru, anugerah kebenaran, ciptaan baru dan hati Tuhan bagi mereka yang mengasihi Dia.

Akibatnya, perilaku sebagian orang terhadap orang lain, mencerminkan sikap yang mereka yakini, sebagai sikap Tuhan terhadap mereka. Jika kita percaya, Tuhan sedang menguji kita melalui masa-masa sulit dan Dia kesal terhadap kita, maka kita akan bertindak seperti itu dalam hubungan kita dengan orang lain, bertindak dengan rasa tidak aman atau frustrasi.

Mari kita lihat aspek lain dari sifat Allah yang dapat mengubah hidup kita dari rasa tidak aman dan frustrasi menjadi iman dan kedamaian.

Titus 3:4-5 (TB) Tetapi ketika nyata kemurahan Allah, Juruselamat kita, dan kasih-Nya kepada manusia,
pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus,

Pernahkah kita menganggap Tuhan itu baik? Yesus adalah kebaikan dan belas kasihan Tuhan yang dinyatakan.

Galatia 5:22-23 (TB) Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.

Hakikat Tuhan adalah kebaikan dan kelembutan.

Kita akan merasakan kebaikan-Nya selamanya.

Yesaya 54:10 (TB) Sebab biarpun gunung-gunung beranjak dan bukit-bukit bergoyang, tetapi kasih setia-Ku tidak akan beranjak dari padamu dan perjanjian damai-Ku tidak akan bergoyang, firman TUHAN, yang mengasihani engkau.

Hanya ketika kita memilih untuk percaya bahwa Tuhan itu baik, kita akan mampu menunjukkan kebaikan kepada orang lain. Rasa frustrasi dan ketakutan akan hilang dari hati dan kita dapat memperlakukan orang lain sebagaimana Tuhan telah memperlakukan kita. Ayat yang menarik perhatian kita bukan lagi hukuman dari Taurat, melainkan dari kebaikan yang diperlihatkan kepada kita melalui Yesus.

Anugerah Tuhan yang melimpah di dalam diri kitalah yang menggerakkan kita dari dunia kegelapan, kerusakan, ketakutan, kegagalan dan penyakit ke dalam dunia yang damai, gembira dan hidup berkelimpahan. Satu-satunya hal yang menghentikan kuasa kasih karunia dalam hidup kita adalah ketakutan kita dan pemikiran serta keyakinan kita yang kecil dan alami.

Orang-orang yang berpikiran rohani mengharapkan yang terbaik. Fokus mereka adalah pada persekutuan mereka dengan Bapa dan janji-janji-Nya. Orang-orang yang berpikiran rohani melihat Tuhan sebagai sumber mereka. Mereka memilih kedamaian dan sukacita-Nya. Mereka memilih untuk mengasihi, memberi dan mengampuni dan bukan hidup dari bawah.

Siap praktik? Yuk….

‘DECISIONS, not conditions determine WHAT A MAN IS.” – Victor Frankl.

‘KEPUTUSAN, bukan situasi yang menentukan SIAPA ORANG ITU.” – Victor Frankl.

Sumber: Barry Bennett.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
THE REPUBLIC OF SVARGA
SWEET O’ TREAT
AESTICA INDONESIA – AESTICA ID
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’s truth
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
Rahasia Doa yang Terjawab Part 2: Kekerasan Hati.
Oleh-Oleh dari Ps John Donnelly – Susan & P. Dolfi – B. Nini.
DOA yang mendapat JAWABAN