Articles, Christianity, Relationship, Self Motivation

Kesembuhan itu Hasil Panen

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Kesembuhan itu Hasil Panen

Hanya karena kita percaya pada kesembuhan bukan berarti kita akan menuai kesembuhan.
Lho??

Kita boleh percaya pada semangka, tapi jika kita tidak pernah menanam benih semangka, Kita tidak akan pernah memanen semangka. Kesembuhan adalah hasil dari benih yang ditaburkan, alias PANEN. HARVEST!
Kerajaan itu, ‘kerajaan benih’. (Markus 4:26-29)
Kita mungkin tidak tahu cara kerjanya, namun jika kita terus menabur benih Firman Tuhan ke dalam hidup kita, maka kita akan menuai hasilnya. Beberapa panen dapat dilakukan dengan segera. Beberapa di antaranya, merupakan sebuah proses. Baik cepat atau lambat, Firman sedang bekerja.

Benih Firman Tuhan kini tersedia untuk ditanam. Ini AKAN menghasilkan panen menurut jenisnya. Kita memanen benih apa yang bekerja sama dengan kita. Petani memanen dari benih yang ia tabur, siram, beri pupuk, dan rawat. Hanya yang sudah ditanam saja yang potensial. Kita mungkin menabur firman Tuhan, firman dunia, atau firman musuh. Setiap benih (kata) akan menghasilkan sesuai dengan ‘jenisnya’.

Mazmur 107:20 (TB) disampaikan-Nya firman-Nya dan disembuhkan-Nya mereka, diluputkan-Nya mereka dari liang kubur.

Benih itu adalah firman Tuhan. (Lukas 8:11)

Amsal 4:20-22 (TB) Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;
Janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.
Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.

Biarkan benih Firman Tuhan bekerja di dalam kita. Menaburnya siang dan malam. Beberapa panen dapat dilakukan dengan segera. Itu disebut Mujizat. Mereka bekerja berdasarkan prinsip yang sama yaitu menabur dan menuai, namun dalam dunia Roh, menabur dan menuai dapat terjadi pada saat yang bersamaan.
Panen lainnya berlangsung cepat. Beberapa di antaranya, terjadinya di masa depan. Kalau kita tetap setia menabur firman, maka panen pun akan tiba. Sebagaimana seorang petani mengetahui bahwa benih yang ia tabur akan menghasilkan panen, demikian pula kita harus mengetahui bahwa benih Firman Tuhan yang kita tabur akan menghasilkan kehidupan dan kesehatan.

Galatia 6:9 (TB) Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah.

Sumber: Barry Bennett

*****

Saya mempraktekkan apa yang diajarkan Barry Bennett. Berusaha terus menerus mengisi pikiran dan menanamkan Firman ke dalam hati, entah baik atau tidak waktunya.

2 Timotius 4:2 (TB) Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.

Memberitakan firman, tidak hanya kepada orang lain, tetapi juga kepada diri sendiri, termasuk menegur dan menasihati diri sendiri.

Sejujurnya, saat menanti panen yang lama, belum juga berbuah, tidak dipungkiri kerap si musuh melemparkan pikiran keraguan.
Lalu apa yang saya lakukan?

Saya menyanyika lagu “Way Maker”.

Way maker
Miracle worker
Promise keeper
Light in the darkness
My God
That is who you are
Way maker
Miracle worker
Promise keeper
Light in the darkness
My God
That is who you are

Even when I don’t see it, You’re working
Even when I don’t feel it, You’re working
You never stop, You never stop working
You never stop, You never stop working

Pembuat jalan
Mukjizat
Penjaga janji
Cahaya dikegelapan
Tuhanku
Itulah diri-Mu
Pembuat jalan
Mukjizat
Penjaga janji
Cahaya dikegelapan
Tuhanku
Itulah diriMu

Bahkan ketika saya tidak melihatnya, Engkau sedang bekerja
Bahkan ketika saya tidak merasakannya, Engkau sedang bekerja
Kau tidak pernah berhenti, Kau tidak pernah berhenti bekerja
Engkau tidak pernah berhenti, Engkau tidak pernah berhenti bekerja …

Jangan entertain, memikirkan, atau tergoda dengan perkataan musuh.
Lebih baik deklarasikan perkataan keyakinan kita kepada Tuhan, sepakat dengan-Nya.
Firman Tuhan Ya & Amin, asalkan kita teguh berdiri di atasnya dan sabar menanti.

Siap? Praktik yuk…..

The evidence that someone is in RELATIONSHIP with Jesus is that they are EMPOWERED beyond their own ability to KEEP HIS WORD. This empowerement is His GRACE – John Bevere.

Bukti seseorang BERHUBUNGAN dengan Yesus adalah DIBERDAYAKAN melebihi kemampuannya sendiri untuk MENJAGA/BERDIRI TEGUH DI ATAS FIRMANNYA. Pemberdayaan ini adalah ANUGERAHNYA – John Bevere.

YennyIndra
TANGKI AIR *ANTI VIRUS* & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
THE REPUBLIC OF SVARGA
SWEET O’ TREAT
AESTICA INDONESIA – AESTICA ID
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

#gospeltruth’s truth
#yennyindra
#InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan
#mengenalTuhan #FirmanTuhan

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
Toxic People Dalam Keluarga?Ini Respon Cerdas Mengatasinya!
KENDALIKAN HIDUPMU.
Terlanjur Berbuat Salah? Bagaimana Dong?