Articles

Pertukaran Di Kayu Salib & Harta Karun Milik Kita

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

Pertukaran Di Kayu Salib & Harta Karun Milik Kita.

Hingga pagi ini, sudah beberapa hari, saya amat sangat terpukau dengan pewahyuan pengajaran yang saya terima dari Arthur Meintjes.
Hingga speechless dan saat merenungkannya, hanya bisa berulang-ulang berbisik,
“Terimakasih Tuhan. I love you full, meniru mbah Surip. Siapakah aku ini Tuhan, jadi biji mata-Mu?”

Meski saya sudah belajar bahwa keselamatan dan segenap janji-janji Tuhan, diberikan kepada saya dengan Gratis …Tis.. Tis.. Tis.. dan saya menerimanya melalui iman, kadang masih suka lupa.
Ketika ada masalah menimpa, otomatis pikiran menyodorkan pertanyaan:
“Dosa apa aku ini?”

Arthur dengan lugas menjelaskan bahwa pengorbanan Yesus di kayu salib itu sudah membayar semua dosa, penyakit, kemiskinan dan segala malapetaka yang bisa terjadi dalam hidup kita.
Bagian kita adalah Beriman Pada Karya Salib Kristus Yang Sudah Selesai, maka segala kelimpahan, kemakmuran, kesembuhan, kesehatan, hikmat dsb. kita terima secara natural.

Pengertian ini sebetulnya sudah berkali-kali saya terima dari guru-guru yang lain juga, tetapi Arthur menjelaskan hal dibawah ini,  yang membuat hati saya trenyuh:

Dalam Perjanjian Lama, orang-orang membawa persembahan penebus dosa berupa domba. Yang hendak ditebus, dosa orangnya, tetapi yang diperiksa oleh sang imam, adalah dombanya. Apakah dombanya bercacat atau tidak? Kalau tidak bercacat, persembahan diterima dan dosa diampuni.

Dalam Perjanjian Baru, korban yang dipersembahkan bukan domba melainkan Yesus sendiri. Pilatus dan Herodes saat mengadili Yesus, membuktikan: Tidak Bersalah alias Tidak Bercacat, tetapi disalibkan untuk menebus  dosa seluruh umat manusia.

Wow….
Berarti bukan dosa saya yang diperiksa. Yesus yang diperiksa. Tak bercacat. Asalkan saya beriman pada Karya Salib Kristus yang sudah selesai, saya tidak sekedar selamat masuk surga, tetapi saya berhak menerima semua janji-janji Allah.

Janji-janji Allah dalam hidup saya terealisasi, tidak tergantung seberapa baiknya saya, apakah saya sudah berdoa atau baca Alkitab? apakah tadi saya marah-marah? tetapi tergantung apakah saya beriman pada Karya Salib Kristus yang Sudah Selesai….!!!

Allah senantiasa berada di pihak kita, apa pun kondisinya. Pengertian yang membuat aman.

Begitu beriman, otomatis:
Kesembuhan…. Bagian saya
Kelimpahan….. Bagian saya
Hikmat, damai sejahtera & sukacita … Bagian saya, syaratnya hanya karena saya beriman.
Yeaaaaayyyyy ….. Sungguh melegakan!
Yess… Yess… Yess…..
Janji Tuhan, Ya dan Amin.

Bagaimana dengan dosa dan masa lalu kita?
Karma. Demikian yang kerap saya dengar sejak kecil, jika terjadi sesuatu yang buruk. Akibatnya, ketakutan kerap menghantui.

Arthur menjelaskan masa lalu saya sudah dihapus tuntas. Masa lalu saya tidak berpengaruh lagi. Masa lalu saya dihapus diganti Salib Kristus. Setiap menoleh ke belakang, yang saya lihat adalah Salib-Nya.
Merdeka!!!

Berita hebatnya lagi, apa pun yang kita butuhkan, you name it, sebut saja yang kita butuhkan, semua sudah tersedia di kayu salib. Kita tinggal mengambilnya, melalui iman kita.

Mau berita yang lebih hebat lagi?
Sekarang kita bisa menerima semua penggenapan janji-janji Tuhan di Perjanjian Lama, dengan cara Perjanjian Baru.
Maksudnya?

Ulangan 28:1-14 (TB) 
“Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi.
Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu:
Diberkatilah engkau di kota dan diberkatilah engkau di ladang.
Diberkatilah buah kandunganmu, hasil bumimu dan hasil ternakmu, yakni anak lembu sapimu dan kandungan kambing dombamu.
Diberkatilah bakulmu dan tempat adonanmu.
Diberkatilah engkau pada waktu masuk dan diberkatilah engkau pada waktu keluar.
Dan seterusnya…

Janji-janji ini luar biasa bukan?
Nach dulu saya suka galau, apakah saya benar-benar mendengarkan suara Tuhan dan memenuhi syarat untuk menerima penggenapan janji ini?

Ternyata, dengan beriman pada karya salib Kristus, janji-janji luar biasa dalam Perjanjian Lama ini, otomatis memenuhi syarat untuk digenapi dalam hidup saya….
Wow betapa dahsyatnya!!!!

Tidak hanya janji dalam ulangan 28, tetapi kita berhak menerima semua janji-janji-Nya, hanya dengan beriman pada Karya Salib Kristus Yang Sudah Selesai. Inilah yang disebut dengan Grace, Anugerah.


Yang lebih dahsyat lagi, ketika Lahir Baru, Roh Allah tinggal dalam roh kita. Dimeteraikan oleh Roh Kudus. 1/3 dari diri kita, bagian roh kita itu sudah kekal. Hanya jiwa dan tubuh kita masih yang lama.

Sekarang kesembuhan Ilahi, kesehatan Ilahi, hikmat, kemakmuran, kelimpahan bahkan kuasa yang membangkitkan Yesus, ada di dalam roh kita.

Jadi kita tidak mencari jawaban doa di luar sana, tetapi cukup melihat ke dalam roh kita.
Lalu memperbaharui pikiran kita sesuai firman Tuhan, renewing our mind ( roma 12:2). Ketika jiwa dan roh kita sepakat dengan firman-Nya, maka janji firman Tuhan termanifestasi ke dalam tubuh dan alam natural kita.

As He is so are we in this world (1 Yohanes 4: 17b)
Sama seperti Yesus kita ada di dunia ini.

Firman Tuhan itu Ya dan Amin. Berkuasa mencipta sesuai yang dikatakannya.
Bagian kita adalah Carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya akan ditambahkan kepadamu.

Cari Tuhan dan kebenaran-Nya, ikuti jalan-jalan-Nya, semua yang kita butuhkan, akan secara natural menjadi milik kita.

Renungkan dan resapi.
Begitu banyak orang yang merasa kebenaran ini terlalu sederhana, terlalu bagus untuk menjadi kenyataan too good to be true hingga mereka justru tidak percaya dan menolaknya.

Itulah esensi kekristenan. Semua karena anugerah dan diterima dengan iman.
So simple…
Mau?

Jesus paid a tremendous price for us so we could have abundant life. He willingly took all of our sin on Himself and gave His life on the cross so we could be forgiven and have new life in Him.-Joyce Meyer.

Yesus membayar harga yang sangat mahal untuk kita, agar kita bisa memiliki hidup yang berkelimpahan.  Dia rela menanggung semua dosa kita ke atas diri-Nya dan memberikan hidup-Nya di kayu salib agar kita bisa diampuni dan memiliki hidup baru di dalam Dia. – Joyce Meyer.

YennyIndra
TANGKI AIR ANTI VIRUS & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

gospeltruth’scakes

yennyindra

InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan

mengenalTuhan #FirmanTuhan

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
Berdoa Kepada Diri Sendiri? Hah…. Koq Bisa???
Kebenaran Sejati Yang Memerdekakan
HIKMAT VS KEBODOHAN MANUSIA