Articles

Sukacita dan Damai Sejahtera.”

Gospel Truth’s Cakes
Yenny Indra

“Sukacita dan Damai Sejahtera.”

Apa rahasia kebahagiaan dan kedamaian?
Kita mungkin telah memperhatikan, begitu banyaknya orang yang tidak memiliki sukacita dan damai sejahtera.
Itu disebabkan oleh apa yang mereka yakini.

“Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan.”
Roma 15:13 (TB).

Rahasianya adalah percaya.
“Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman.”
Percaya apa?
Apa yang kita yakini menentukan jalan hidup kita.
Apa yang kita yakini tentang Tuhan, diri kita sendiri dan dunia menciptakan fondasi di mana kita membangun masa depan kita.

“Kekuatiran dalam hati membungkukkan orang.”
Amsal 12:25 (TB).

“Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia.”
Amsal 23:7 (TB).

Banyak yang menjalani hidup mereka dengan bereaksi terhadap keadaan, tunduk kepada emosi yang lewat sesaat, bahkan secara tidak sadar percaya, bahwa Tuhan mengendalikan segala sesuatu di dunia.
Mereka menjalani kehidupan sebagai korban.
Pemikiran seperti itu menghilangkan sukacita dan damai sejahtera sejati dari kehidupan mereka. Mungkin saja ada saat-saat bahagia, namun damai sejahtera dan sukacita yang abadi entah ke mana. Mengatasi kecemasan merupakan tugas yang sulit.

“Tetapi buah Roh adalah kasih, sukacita, damai sejahtera… (Galatia 5:22).

Jika kita percaya bahwa kita harus hidup dengan kekuatan kita sendiri, tidak akan ada damai sejahtera dan sukacita.
Namun jika kita percaya bahwa kita bisa hidup oleh Roh Allah, maka damai sejahtera dan sukacita akan menopang kita.

“Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah.”
Mazmur 16:11 (TB).

Apakah kita percaya bahwa Tuhan mengasihi kita?
Apakah kita percaya bahwa kita dicintai?
Apakah kita percaya kita memiliki nilai kekal?
Apakah kita percaya bahwa Tuhan ingin memberkati, memakmurkan dan menyembuhkan kita?

Apa yang kita percayai?

Ini ada hubungannya dengan sisa hidup kita.
Apa yang kita yakini akan menentukan apakah kita hidup dalam sukacita dan damai sejahtera, atau tidak.

[Repost ; “Joy and Peace”, – Barry Bennett, diterjemahkan oleh Yenny Indra].

YennyIndra
TANGKI AIR ANTI VIRUS & PIPA PVC
MPOIN PLUS & PIPAKU
PRODUK TERBAIK
PEDULI KESEHATAN

Klik:
https://mpoin.com/

gospeltruth’scakes

yennyindra

InspirasiTuhan #MotivasiKebaikan

mengenalTuhan #FirmanTuhan

Yenny Indra Visit Website
Traveller, Family Growth Inspirator, Seruput Kopi Cantik YennyIndra, Co Founder of PIPAKU & MPOIN FB: Pipaku Mpoin www.mpoin.com FB: Yenny Indra www.yennyindra.com Email: yennyindra09@gmail.com
Related Posts
Mengapa Banyak Orang Menyalahkan Tuhan Karena Keadaannya? (Part 1)
Emosi? Bagaimana Cara Mengelolanya?
Rhema Part 1